Anies Sindir Presiden Indonesia Kerap Absen di Pertemuan PBB, Puan: Itu kan Periode Lalu | Sindonews
Anies Sindir Presiden Indonesia Kerap Absen di Pertemuan PBB, Puan: Itu kan Periode Lalu | Halaman Lengkap

Makin mudah baca berita nasional dan internasional.
Selasa, 15 Juli 2025 - 12:48 WIB
Ketua DPR Puan Maharani turut merespons eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menyindir, Presiden Indonesia periode lalu kerap absen dalam pertemuan-pertemuan penting PBB. Foto/SindoNews
- Ketua DPR Puan Maharani turut merespons eks Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedanyang menyindir, Presiden Indonesia periode lalu kerap absen dalam pertemuan-pertemuan penting Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) menyebut, Presiden periode lalu yang kerap absen di forum internasional. Puan pun meyakini, Presiden Prabowo Subianto selalu hadir pada setiap forum internasional seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
"Itu kan di periode yang lalu. Saya tentu saja berharap pada Pak Presiden Prabowo, Insyaallah nantinya tentu saja beliau akan hadir pada forum-forum internasional yang seperti PBB," ujar Puan saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (15/7/2025).
Baca juga: Anies Soroti Presiden Selalu Absen di Pertemuan PBB, Hanya Diwakili Menlu
Apalagi, Presiden Prabowo belakangan waktu terakhir, sangat aktif untuk menghadiri forum internasional. "Karena kita juga melihat bahwa Presiden Prabowo kan sekarang sangat aktif di forum-forum internasional," ujar Puan.
Sebelumnya, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyindir Presiden periode lalu yang kerap absen dalam pertemuan-pertemuan penting Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) selama bertahun-tahun. Ia menyebut, Presiden periode lalu kerap mengutus Menteri Luar Negeri untuk hadiri forum-forum internasional.
Baca juga: 77 AKBP Dapat Promosi Jabatan dan Naik Pangkat Jadi Kombes Pol Juni 2025, Ini Namanya
"Bertahun-tahun Indonesia absen di pertemuan PBB. Kepala negara tidak muncul. Selalu Menteri Luar Negeri," kata Anies dalam pidatonya di Rapimnas I Gerakan Rakyat di Menteng, Jakarta Pusat, Minggu, 13 Juli 2025.
Dia menilai, sikap pasif kepala negara di kancah internasional dapat merugikan posisi strategis Indonesia sebagai negara besar di kawasan ASEAN dan dunia.
“Kalau kita tidak aktif di dunia internasional. Itu seperti begini. Kita warga kampung. Ukuran kampungnya nomor 4 terbesar. Ukuran rumahnya nomor 4 terbesar di RT itu. Tapi kalau rapat kampung kita tidak pernah datang. Cuma kita bayar iuran jalan terus," kelakarnya.
(cip)
Iklan - Scroll untuk melanjutkan
Iklan - Scroll untuk melanjutkan
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,
Klik Disiniuntuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Infografis

Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2025