0
News
    Home Berita Featured Hilirisasi Kemendiktisaintek

    Kemendiktisaintek Dorong Hilirisasi Riset Lewat Dua Program Baru | Sindonews

    5 min read

     

    Kemendiktisaintek Dorong Hilirisasi Riset Lewat Dua Program Baru | Halaman Lengkap

    logo-apps-sindo

    Makin mudah baca berita nasional dan internasional.

    Selasa, 01 Juli 2025 - 06:39 WIB

    Kemendiktisaintek Dorong...

    Kemendiktisaintek resmi meluncurkan Program Riset Konsorsium Unggulan Berdampak dan Program Hilirisasi Riset Prioritas 2025. Foto/Freepik.

    JAKARTA 

    - Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (

     Kemendiktisaintek 

    ) resmi meluncurkan dua program strategis, yakni Program

     Riset 

    Konsorsium Unggulan Berdampak dan Program Hilirisasi Riset Prioritas 2025.

    Peluncuran ini bertujuan mempercepat proses hilirisasi hasil riset serta memperkuat kolaborasi antara perguruan tinggi, dunia industri, dan mitra lainnya.

    Baca juga: Ditjen Riset dan Pengembangan Kemendiktisainstek Puji Fakultas Vokasi Unair

    Kegiatan ini digelar melalui sinergi antara Direktorat Hilirisasi dan Kemitraan serta Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat di bawah Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan (Risbang), Kemendiktisaintek.

    Staf Khusus Menteri Bidang Jejaring Industri dan Kerja Sama Luar Negeri, Oki Earlivan Sampurno, menekankan pentingnya peran riset kampus dalam mendukung proses hilirisasi.

    “Kampus sebagai katalisator yang mampu menjawab permasalahan daerah dan juga tingkat nasional, sehingga tidak hanya mencetak lulusan, tetapi juga harus bisa memahami apa yang ada di daerah. Asta Cita yang menjadi program presiden akan menjadi acuan kita,” tegas SKM Oki.

    Baca juga: Ini Solusi Kemendiktisaintek untuk Mahasiswa Retaker Program Profesi Dokter

    Dirjen Risbang, Fauzan Adziman, menjelaskan bahwa riset yang dikembangkan harus berdampak luas bagi masyarakat.

    “Ada dua pilar yang menjadi program kunci di Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan. Secara garis besar riset yang membangun publikasi berkualitas dan satu pilar baru yaitu hilirisasi, yakni produk yang dapat dikembangkan dan menjangkau masyarakat. Kita ingin industri terlibat dalam proses riset dengan perguruan tinggi, dan dalam konsorsium kita akan memberikan bobot tinggi kepada industri yang terlibat,” ujar Fauzan.

    Baca juga: Kemendikti Luncurkan Program Bantuan untuk 335 PTS, Ini Persyaratan dan Link Pengajuannya

    Program Riset Konsorsium Unggulan Berdampak dijabarkan lebih lanjut oleh Direktur Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, I Ketut Adnyana, yang menekankan peran penting kolaborasi lintas disiplin dan institusi.

    “Harapannya terbangun kolaborasi lintas disiplin dan institusi, di mana setiap tim berkontribusi secara spesifik untuk menghasilkan satu luaran utama yang terintegrasi. Keterlibatan mitra sebagai offtaker sejak penyusunan roadmap hingga terciptanya produk yang siap diimplementasikan menjadi kunci keberhasilan program ini,” katanya.

    Sementara itu, Direktur Hilirisasi dan Kemitraan, Yos Sunitiyoso, menguraikan misi utama Program Hilirisasi Riset Prioritas 2025, yaitu menjembatani dunia riset dan dunia usaha serta mempercepat transformasi hasil riset menjadi produk komersial.

    “Program Hilirisasi Riset Prioritas mengusung dua pendekatan utama. Pertama, melakukan kurasi terhadap produk hasil riset perguruan tinggi, menilai kelayakan industrinya, dan mendorongnya ke tahap komersialisasi. Kedua, industri menyampaikan kebutuhan atau permasalahan yang dihadapi untuk kemudian dijawab melalui riset oleh perguruan tinggi,” pungkasnya.

    Peluncuran dua program unggulan ini memperkuat komitmen Kemendiktisaintek dalam membangun ekosistem riset yang inklusif, berkelanjutan, dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan nasional. Kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dunia usaha, dan masyarakat menjadi kunci agar hasil riset tak berhenti sebagai publikasi, tetapi menjadi solusi atas persoalan bangsa.

    (nnz)

    Iklan - Scroll untuk melanjutkan

    Iklan - Scroll untuk melanjutkan

    wa-channel

    Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

    Follow

    Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,

     Klik Disini 

    untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

    Infografis

    5 Negara Calon Pemimpin...

    5 Negara Calon Pemimpin Baru NATO, Salah Satunya Turki

    Komentar
    Additional JS