Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Dunia Internasional Featured Gaza Israel Konflik Timur Tengah pinfo

    Lebih dari 700 Warga Gaza Dibunuh Israel saat Mengambil Air | Sindonews

    5 min read

     Dunia internasional,Konflik Timur Tengah,

    Lebih dari 700 Warga Gaza Dibunuh Israel saat Mengambil Air | Halaman Lengkap

    logo-apps-sindo

    Makin mudah baca berita nasional dan internasional.

    Rabu, 16 Juli 2025 - 00:01 WIB

    Lebih dari 700 Warga...

    Truk tangki air rusak akibat serangan Israel di Kamp Pengungsi Nuseirat di Jalur Gaza pada 14 Juli 2025. Foto/Moiz Salhi/Anadolu Agency

    GAZA 

    - Lebih dari 700 warga Palestina, sebagian besar anak-anak, tewas akibat serangan tentara Israel saat mengambil air sejak Oktober 2023. Data terbaru itu diungkap otoritas setempat pada hari Senin (14/7/2025).

    “Pendudukan Israel terus melancarkan perang kehausan yang sistematis dan disengaja terhadap rakyat Palestina di Gaza, pelanggaran nyata terhadap semua konvensi internasional dan kemanusiaan,” ungkap pernyataan kantor media pemerintah Gaza.

    Kantor tersebut menuduh, “Pasukan Israel menggunakan air sebagai senjata perang untuk merampas hak-hak paling dasar warga Palestina.”

    Disebutkan, pasukan tentara Israel telah melakukan 112 pembantaian terhadap warga Gaza yang sedang mengambil air, membunuh lebih dari 700 orang, sebagian besar anak-anak, sejak Oktober 2023.

    Pada hari Minggu, 12 orang tewas, termasuk delapan anak-anak, akibat tembakan Israel saat menunggu untuk mengambil air di kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah.

    Kantor media tersebut menyatakan lebih dari 720 sumur air sengaja dihancurkan oleh tentara Israel di Gaza.

    "Serangan terhadap sumur air telah merampas akses air bersih bagi lebih dari 1,25 juta warga Palestina," papar pernyataan otoritas Gaza.

    Menurut pernyataan tersebut, tentara Israel telah menghalangi masuknya 12 juta liter bahan bakar setiap bulannya, jumlah yang dibutuhkan untuk mengoperasikan sumur air, stasiun pembuangan limbah, mekanisme pengumpulan sampah, dan sektor vital lainnya dalam jumlah minimum di Gaza.

    "Hal ini telah menyebabkan kelumpuhan total pada jaringan air dan pembuangan limbah serta penyebaran epidemi, terutama di kalangan anak-anak," ungkap pernyataan itu.

    Kantor media tersebut mendesak komunitas internasional dan organisasi hak asasi manusia segera mengambil tindakan guna menghentikan penggunaan air secara sistematis dan disengaja oleh Israel sebagai senjata perang dan memungkinkan pasokan bahan bakar dan peralatan berat yang diperlukan untuk mengoperasikan kembali sumur air dan stasiun drainase.

    Israel telah menutup penyeberangan Gaza untuk bantuan makanan, medis, dan kemanusiaan sejak 2 Maret, memperparah krisis kemanusiaan yang sudah parah di wilayah kantong tersebut, yang berdampak pada 2,4 juta penduduk Gaza.

    Blokade tersebut telah mendorong wilayah itu ke dalam kondisi kelaparan, dengan banyak kematian dilaporkan akibat kelaparan.

    Menolak seruan internasional untuk gencatan senjata, tentara Israel telah melancarkan serangan brutal di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023, menewaskan lebih dari 58.000 warga Palestina sejauh ini, sebagian besar dari mereka adalah perempuan dan anak-anak.

    Pengeboman tanpa henti telah menghancurkan wilayah kantong tersebut dan menyebabkan kekurangan pangan serta penyebaran penyakit.

    November lalu, Mahkamah Pidana Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya, Yoav Gallant, atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

    Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas perangnya di wilayah kantong tersebut.

    Baca juga: Rusia Akui Jerman Kembali Menjadi Berbahaya dengan Ancaman Terbaru

    (sya)

    Iklan - Scroll untuk melanjutkan

    Iklan - Scroll untuk melanjutkan

    wa-channel

    Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

    Follow

    Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,

     Klik Disini 

    untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

    Infografis

    Kapal Bantuan Gaza Dibom...

    Kapal Bantuan Gaza Dibom Israel di Perairan Internasional

    Komentar
    Additional JS