Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Dunia Internasional Featured Kamboja Thailand

    Thailand Evakuasi 60 Ribu Warga Akibat Bentrokan dengan Kamboja | Republika Online

    4 min read

     Dunia Internasional, 

    Thailand Evakuasi 60 Ribu Warga Akibat Bentrokan dengan Kamboja | Republika Online

    Ketegangan Thailand dan Kamboja meningkat jadi konflik bersenjata sejak 24 Juli.

    Warga melihat kondisi rumah sakit Phanom Dong Rak di Thailand rusak setelah Kamboja menembakkan peluru artileri ke Provinsi Surin, Thailand, Kamis (24/7/2025).
    AP Photo/Sunny Chittawil Warga melihat kondisi rumah sakit Phanom Dong Rak di Thailand rusak setelah Kamboja menembakkan peluru artileri ke Provinsi Surin, Thailand, Kamis (24/7/2025).

    REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Lebih dari 60.000 orang telah dievakuasi di Thailand menyusul bentrokan perbatasan yang semakin intensif dengan Kamboja, Jumat (25/7/2025). Tentara Kerajaan Thailand memimpin upaya evakuasi dan bantuan di 14 distrik di empat provinsi.

    Asisten Juru Bicara Tentara Kerajaan Thailand, Mayor Jutaphat Prembanyat, mengonfirmasi pihak kerajaan bekerja sama dengan otoritas setempat untuk mengevakuasi penduduk dari zona konflik di sepanjang perbatasan Thailand-Kamboja. Hal itu menyusul serangan artileri berat oleh pasukan Kamboja ke wilayah Thailand, yang berdampak pada sebagian provinsi Buriram, Surin, Sisaket, dan Ubon Ratchathani, dengan wilayah sipil, termasuk rumah dan rumah sakit, dilaporkan terdampak.

    Sponsored

    Hingga Jumat, 63.446 orang telah dievakuasi dari daerah terdampak untuk memastikan keselamatan mereka. Mereka terdiri dari 4.813 orang dari Buriram, 21.646 orang dari Surin, 26.511 orang dari Sisaket, dan 10.476 orang dari Ubon Ratchathani.

    Tentara Kerajaan Thailand telah mendirikan enam dapur umum kerajaan dan mengerahkan dua dapur lapangan bergerak untuk menyediakan makanan bagi para pengungsi.

    Selain itu, Lingkaran Militer ke-22, berkoordinasi dengan Provinsi Ubon Ratchathani, telah mengerahkan unit-unit sukarelawan untuk berpatroli dan melindungi properti warga yang dievakuasi, dengan tujuan meredakan kekhawatiran mereka tentang barang-barang pribadi, seperti dikutip dari TNA-OANA.

    Scroll untuk membaca

    Korban jiwa...

    Youve reached the end

    sumber : Antara

    Berita Terkait

    Drone Bayangi Kapal Bantuan ke Gaza, Koalisi Internasional Waspadai Intersepsi

    Internasional- 26 July 2025, 15:43

    Gaza Terancam Kehabisan Makanan Terapeutik, Anak-anak Jadi Korban

    Internasional- 26 July 2025, 10:12

    Jutaan Warga Gaza Kelaparan Sampai Wafat, PBB Dinilai Gagal Lindungi Kemanusiaan

    Dunia- 24 July 2025, 13:08

    Hati Teriris! 10 Nyawa Melayang dalam Sehari Akibat Kelaparan di Gaza

    Health- 24 July 2025, 09:39

    UNRWA Desak Akses Masuk ke Gaza, Ribuan Ton Bantuan Masih Tertahan

    Internasional- 20 July 2025, 10:20
    Komentar
    Additional JS