Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Berita BRICS Donald Trump Dunia Internasional Featured pinfo

    Trump Tegaskan BRICS Akan Segera Bubar | Sindonews

    4 min read

     Dunia Internasional,

    Trump Tegaskan BRICS Akan Segera Bubar | Halaman Lengkap

    logo-apps-sindo

    Makin mudah baca berita nasional dan internasional.

    Sabtu, 19 Juli 2025 - 20:09 WIB

    Trump Tegaskan BRICS...

    Presiden AS Donald Trump kembali melontarkan ancaman terhadap negara-negara BRICS. FOTO/AP

    JAKARTA 

    - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali melontarkan ancaman terhadap negara-negara anggota kelompok BRICS. Ia menegaskan BRICS akan segera berakhir jika kelompok negara berkembang ini benar-benar serius.

    "Ketika saya mendengar soal kelompok BRICS ini, enam negara, pada dasarnya saya langsung menghantam mereka dengan sangat keras. Dan jika mereka benar-benar bersatu secara bermakna, itu akan segera berakhir," ujar Trump, tanpa menyebutkan negara secara spesifik dikutip dari Reuters, Sabtu (19/7). "Kita tidak boleh membiarkan siapa pun mempermainkan kita."

    Baca Juga: India Ogah Tinggalkan Dolar AS: BRICS Tak Kompak soal Dedolarisasi

    Pernyataan tersebut disampaikan Trump menyusul rencananya untuk menerapkan tarif impor sebesar 10 persen terhadap negara-negara yang disebutnya bersekutu dengan kebijakan anti-Amerika dari BRICS. Trump mengumumkan tarif baru itu pada 6 Juli lalu, dengan menyasar negara mana pun yang dinilainya berpihak pada kebijakan ekonomi yang bertentangan dengan kepentingan Amerika Serikat.

    Trump juga menegaskan komitmennya untuk mempertahankan dominasi dolar AS sebagai mata uang cadangan dunia. Ia menolak wacana penerbitan mata uang digital oleh bank sentral AS (central bank digital currency/CBDC), dan menyatakan akan menentang gagasan tersebut selama masa pemerintahannya.

    Sikap Trump terhadap BRICS muncul di tengah stagnasi diplomasi multilateral di forum-forum besar seperti G7 dan G20, yang dinilai kurang solid dan terdampak pendekatan "America First" yang kembali ia usung. Sejak ancaman tarif tersebut diumumkan, Trump berulang kali mengklaim, tanpa menyertakan bukti bahwa BRICS dibentuk dengan tujuan melemahkan posisi AS di tataran global, khususnya terhadap dominasi dolar.

    Klaim itu telah dibantah oleh para pemimpin BRICS, yang menyatakan bahwa tujuan kerja sama mereka bukan untuk melawan negara mana pun, melainkan untuk menciptakan keseimbangan ekonomi dunia yang lebih adil dan multipolar.

    Baca Juga: Putin Tegaskan Sistem Keuangan Barat Sudah Usang, BRICS Tawarkan Alternatif Baru

    Meski sempat muncul gagasan untuk membentuk mata uang bersama, Brasil sebagai ketua BRICS tahun ini memutuskan untuk menunda rencana tersebut pada Februari lalu. Namun demikian, kelompok ini tetap mendorong pengembangan sistem pembayaran lintas batas yang dinamakan BRICS Pay.

    BRICS Pay bertujuan untuk memperlancar transaksi perdagangan antaranggota menggunakan mata uang lokal, tanpa harus bergantung pada sistem pembayaran global berbasis dolar. Kehadiran BRICS sebagai poros alternatif ekonomi dunia dinilai oleh sebagian pihak sebagai respons atas ketimpangan sistem keuangan global yang didominasi oleh negara-negara maju.

    (nng)

    Iklan - Scroll untuk melanjutkan

    Iklan - Scroll untuk melanjutkan

    wa-channel

    Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

    Follow

    Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,

     Klik Disini 

    untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

    Infografis

    Presiden AS Donald Trump...

    Presiden AS Donald Trump Kecam Serangan India ke Pakistan

    Komentar
    Additional JS