Bikin Haru, Bocah SD Panjat Tiang Bendera 12 Meter Saat Upacara HUT RI ke-80 - Merdeka
HUT Kemerdekaan RI,
Bikin Haru, Bocah SD Panjat Tiang Bendera 12 Meter Saat Upacara HUT RI ke-80

Dia berusaha membetulkan tali pengait bendera yang terlepas.
Seorang siswa sekolah dasar (SD)
di Desa Way Muli Induk, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, nekat memajat tiang bendera setinggi 12 meter saat upacara memperingati HUT RI ke-80 di Lapangan Merpati hari ini.
Bocah pemberani itu bernama Raiihan Diaz Rinawi berusia 10 tahun yang saat ini bersekolah di SD Negeri 1 Way Muli kelas 5.
Dalam video viral yang beredar di media sosial dengan durasi 1.40 menit, terlihat bocah berseragam SD tengah memanjat tiang bendera setinggi 12 meter dengan cekatan untuk memperbaiki tali pengait yang terlepas.
Saat akan menaiki tiang itu teriakan dan sorakan serta tepuk tangan penyemangat dari para peserta upacara pun terdengar riuh.
Tiba di puncak tiang, tanpa rasa takut Raihan membetulkan tali yang menghambat upacara itu. Saat turun Raihan pun disambut oleh para peserta upacara dan digendong lalu diberi air minum serta roti.
Camat Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, Firdaus membenarkan peristiwa yang membuat banyak orang terharu dengan tingginya rasa nasionalisme yang dilakukan oleh bocah kelas 5 SD ini.
"Benar peristiwa itu pagi tadi, dan terjadi ketika lagu Indonesia Raya akan dinyanyikan tiba-tiba benderanya terlepas dari tali pengait. Untungnya bendera merah putih tidak sampai terjatuh ke tanah karena langsung dipegang," katanya.
Camat Firdaus mengatakan, tanpa pikir risiko Raiihan langsung datang dan menawarkan diri untuk memperbaiki tali yang terputus itu.
"Dia langsung datang dan bilang mau perbaiki itu, dia ini anggota Polisi Cilik (Pocil) dari Lampung Selatan. Akhirnya dia manjat tiang itu untuk memperbaiki tali itu. Alhamdulillah berkat keberaniannya semua dapat berjalan lancar hingga upacara selesai," jelasnya.
Firdaus menyebutkan, banyak yang memberikan pujiaan dan terimakasih atas aksi Raiihan demi lancarnya upacara mempringati kemerdekataan Republik Indonesia ini.
"Berkat tindakan Raiihan upacara dapat berjalan dengan lancar. Kami semua yang ada di sana pun mengucapkan banyak terima kasih kepada Raiihan atas keberaniannya," ucapnya.
Tak hanya itu, Firdaus menuturkan pihaknya akan memberikan santunan berupa kebutuhan sekolah Raiihan sebagai bentuk ucapan terima kasih.
"Pasti itu, kami sudah memberikan tali asih. Ke depan pemerintah Kecamatan Rajabasa akan memberikan kebutuhan Raiihan untuk bersekolah, sebagai bentuk terima kasih kami. Bupati juga menyampaikan jika saat penurunan nanti anak itu bisa hadir saat upacara di Menara Siger," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN 1 Way Muli Agus Subagyo pun bangga atas apa yang dilakukan anak muridnya itu.
"Tentu bangga dan terharu. Anak ini memang punya jiwa semangat yang luar biasa," ucapnya.
Reporter Yosephin Suci Wulandari
Disclaimer
Artikel ini dihasilkan oleh AI berdasarkan data yang ada. Gunakan sebagai referensi awal dan selalu pastikan untuk memverifikasi informasi lebih lanjut sebelum mengambil keputusan.