Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home BBM BUMN Danantara Featured

    Danantara Bakal Pangkas Anak Usaha BUMN, Bisnis BBM sampai Manajamen Aset Kena | SINDONEWS

    5 min read

     

    Danantara Bakal Pangkas Anak Usaha BUMN, Bisnis BBM sampai Manajamen Aset Kena | Halaman Lengkap


    logo-apps-sindo

    Makin mudah baca berita nasional dan internasional.

    Jum'at, 22 Agustus 2025 - 20:18 WIB

    Danantara Bakal Pangkas...

    Danantara berencana melakukan konsolidasi besar-besaran terhadap anak dan cucu usaha BUMN. FOTO/dok.SindoNews

    JAKARTA 

    - Danantara berencana melakukan konsolidasi besar-besaran terhadap anak dan cucu usaha Badan Usaha Milik Negara (BUMN) guna menciptakan ekosistem bisnis yang lebih ramping dan efisien. Program ini tidak hanya ditujukan untuk memperkuat daya saing, tetapi juga membuka peluang pasar baru yang lebih luas bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

    Chief Operating Officer (COO) Danantara, Dony Oskaria, mengungkapkan konsolidasi ini akan menyasar berbagai lini bisnis BUMN. Mulai dari sektor karya, pupuk, rumah sakit, hotel, gula, hilirisasi minyak atau bahan bakar minyak (BBM), asuransi, manajemen aset, hingga kawasan industri akan direstrukturisasi agar lebih terintegrasi.

    "Dengan berkurangnya jumlah anak usaha BUMN, akan ada peluang besar bagi UMKM untuk menjadi pemasok atau mitra bisnis Danantara," ujar Dony dalam acara Pesta Rakyat untuk Indonesia 2025 di Smesco Jakarta, Jumat (22/8).

    Baca Juga: Penghapusan Tantiem Komisaris BUMN Bisa Hemat Anggaran Negara Rp17 Triliun

    Dony mencontohkan, Danantara saat ini mengelola 130 hotel dan 80 rumah sakit di bawah jaringan BUMN. Kebutuhan harian untuk fasilitas pendukung operasional, seperti sabun, pasta gigi, handuk, dan sisir, ke depan akan diisi oleh produk-produk UMKM, bukan lagi melalui pengadaan internal perusahaan.

    "Bayangkan, 130 hotel membutuhkan amenities setiap hari. Ke depan, kebutuhan ini akan kita serahkan ke UMKM agar mereka bisa terlibat aktif dan mendapatkan manfaat ekonomi yang lebih besar," ujarnya.

    Langkah ini diyakini akan membuka pasar baru yang masif bagi UMKM. Menurut Dony, peran Danantara bukan hanya sebagai konsolidator perusahaan BUMN, tetapi juga sebagai katalis pertumbuhan bisnis UMKM di berbagai sektor.

    Selain membuka akses pasar, Danantara juga berperan dalam penguatan permodalan bagi pelaku UMKM. Salah satunya melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) ke sektor-sektor produktif yang membutuhkan modal untuk meningkatkan kapasitas usaha.

    "Kalau belum menjadi nasabah, bisa langsung mendaftar. Kami punya berbagai program pendanaan termasuk KUR yang bisa dimanfaatkan untuk mendorong usaha," jelasnya.

    Tak berhenti di situ, Danantara juga menyiapkan program pembinaan bagi UMKM melalui sinergi dengan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BUMN. Program ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas dan kualitas produk UMKM agar dapat bersaing di pasar yang lebih luas.

    "Peran ketiga kami adalah pembinaan. Kami ingin UMKM tidak hanya menjadi pemasok, tetapi juga berkembang bersama. Program TJSL ini akan menjadi sarana kolaborasi yang berkelanjutan," tambah Dony.

    Baca Juga: Prabowo Kritik Tajam Tantiem BUMN: Akal-akalan Mereka Saja

    Dengan strategi ini, Danantara berharap konsolidasi BUMN tidak hanya meningkatkan efisiensi perusahaan negara, tetapi juga menciptakan rantai pasok yang lebih inklusif dan menguntungkan banyak pihak, terutama UMKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional.

    Program konsolidasi ini menjadi salah satu agenda strategis BUMN untuk mendorong transformasi dan kemandirian ekonomi nasional. Langkah ini sejalan dengan visi pemerintah dalam menciptakan ekosistem bisnis yang kuat, berdaya saing global, dan berpihak pada pengusaha kecil.

    (nng)

    wa-channel

    Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

    Follow

    Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,

     Klik Disini 

    untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

    Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya

    Infografis

    Terkerek PBBKB, Harga...

    Terkerek PBBKB, Harga BBM di DKI Jakarta Bakal Naik

    Komentar
    Additional JS