Massa Geruduk Kantor Satpol PP Pati, Protes Penyitaan Donasi untuk Aksi Tolak Kenaikan PBB - Klik Sumut

KLIKSUMUT.COM | PATI – Ratusan massa dari Aliansi Masyarakat Pati Bersatu menggeruduk Kantor Satpol PP Kabupaten Pati, Selasa (5/8/2025), usai petugas menyita donasi yang dikumpulkan untuk aksi unjuk rasa menolak kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) hingga 250 persen.

Aksi protes yang berlangsung panas ini dipicu oleh penyitaan donasi yang sebelumnya dikumpulkan warga di sekitar Alun-alun Pati. Pantauan di lokasi, massa berjalan kaki sejauh 500 meter dari alun-alun menuju kantor Satpol PP dengan membawa berbagai atribut dan spanduk penolakan.

Sesampainya di kantor Satpol PP, situasi langsung memanas. Terjadi aksi saling dorong antara massa dan aparat gabungan yang berjaga. Bahkan, beberapa peserta aksi sempat melempar botol air mineral ke arah petugas.

Kericuhan berlangsung cukup lama hingga akhirnya dilakukan mediasi antara perwakilan massa dan pihak Satpol PP. Setelah perdebatan panjang, donasi yang sebelumnya disita—berupa air mineral, kardus, hingga telur busuk—akhirnya dikembalikan oleh pihak Satpol PP.

Koordinator aksi, Husein, menegaskan bahwa donasi tersebut murni dikumpulkan dari masyarakat untuk mendukung aksi penolakan kenaikan PBB yang dinilai sangat memberatkan rakyat kecil.

BACA JUGA: Ratusan Massa Geruduk Kantor Gubernur Sumut: Tuntut Mendagri Pecat Agus Fatoni dari Pj Gubsu

“Saya sudah empat hari galang donasi malah mau disita, kan nggak pas. Ini murni dari rakyat, bukan ada kepentingan politik,” ujar Husein saat ditemui di lokasi.

Husein juga mengatakan bahwa massa datang secara spontan sebagai bentuk solidaritas atas tindakan penyitaan tersebut. Ia menilai, perlakuan petugas justru menyulut semangat warga untuk terus bergerak.

“Ini menambah semangat. Warga makin banyak mendukung. Aksi besar akan tetap digelar pada 13 Agustus nanti,” tambahnya.

Solidaritas dari berbagai elemen masyarakat pun terus mengalir. Salah satunya Anang, warga setempat yang hadir dalam aksi.

“Kami siap turun ke jalan. Kenaikan 250 persen itu tidak masuk akal. Kami minta kebijakan ini ditinjau ulang. Dengarkan suara rakyat, bukan kepentingan segelintir pihak,” tegasnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Satpol PP Pati belum memberikan keterangan resmi terkait insiden penyitaan donasi tersebut.

BACA JUGA: Kantor DPD Sumut Didemo Massa ARIP Demokrat, AHY Diminta Ganti Plt Ketua dan Sekretaris

Sebelumnya, terjadi penertiban posko penggalangan dana Aliansi Masyarakat Pati Bersatu di Alun-alun Pati oleh Satpol PP. Penertiban itu berujung ricuh karena massa menolak dibubarkan dan bersikeras melanjutkan penggalangan dana untuk aksi demonstrasi.

Sebagian hasil donasi bahkan sempat dimuat ke atas truk Satpol PP. Namun, massa berusaha menghentikan dan menurunkan barang-barang tersebut secara paksa. Mereka melempar kardus donasi ke jalan sebagai bentuk protes. (KSC)