Prabowo Ingin Tambah Sekolah Rakyat, Mensos: Ada Tambahan 60 Titik Bulan Depan - Kompas

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial Saifullah Yusuf memastikan bahwa Kementerian Sosial bakal terus menambah jumlah Sekolah Rakyat sebagaimana yang diinginkan Presiden Prabowo Subianto.

Gus Ipul, sapaan akrabnya, meyebutkan ada sekitar 60 titik Sekolah Rakyat yang akan dibuka pada September 2025 mendatang untuk menambah jumlah siswa yang dapat menempuh pendidikan di Sekolah Rakyat.

"Nanti September ada tambahan 60 titik-an lah, secara keseluruhan ada 16.000 siswa sekolah rakyat yang mulai pembelajaran di tahun 2025 sampai 2026," ucap Gus Ipul seusi sidang tahunan MPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (15/8/2025).

Baca juga: Ketua MPR Puji Program Kopdes Merah Putih dan Sekolah Rakyat Prabowo

Dia menjelaskan, saat ini Kementerian Sosial terus melakukan konsolidasi agar sarana dan prasarana sekolah rakyat bisa terpenuhi segera.

Gus Ipul juga menjawab isu terkait tenaga pengajar yang mengundurkan diri dari program tersebut.

Dia menyebut telah menyiapkan guru pengganti dan menghormati keputusan para tenaga pendidik yang mengundurkan diri.

Baca juga: Ketua MPR Puji Program Kopdes Merah Putih dan Sekolah Rakyat Prabowo

"Alhamdulillah sudah diproses dan sudah ada penggantinya," ujar Gus Ipul.

Pada pidato kenegaraannya, Prabowo memberikan atensi pada program khusus terkait masyarakat miskin, termasuk pembangunan Sekolah Rakyat yang disebut akan dibangun sebanyak 300 sekolah.

"100 sekolah telah kami bangun agar setiap anak dari keluarga tidak mampu dapat belajar tanpa hambatan. Agar anak-anak punya kasur sendiri, punya selimut sendiri, punya komputer sendiri, punya meja belajar sendiri, dan dapat tumbuh di lingkungan yang baik," ucap Prabowo.

Prabowo Tiba-tiba Batuk Usai Ungkap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia