Sahroni Apresiasi TNI dan Polri Mengawal Demo di DPR | SINDONEWS
Sahroni Apresiasi TNI dan Polri Mengawal Demo di DPR | Halaman Lengkap
Makin mudah baca berita nasional dan internasional.
Selasa, 26 Agustus 2025 - 16:53 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengapresiasi kinerja TNI dan Polri serta massa aksi yang menjaga kekondusifan saat demo di DPR, Senin (25/8/2025). Foto/Istimewa
- Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengapresiasi kinerja TNI dan Polri serta massa aksi yang menjaga kekondusifan saat
demodi DPR, Senin (25/8/2025). Dia melihat upaya demo yang damai sebagai bentuk kedewasaan demokrasi.
“Saya apresiasi untuk seluruh personel TNI-Polri yang kemarin mengawal demo kawan-kawan di DPR Senayan. Sampai sore hari, demo terpantau berjalan dengan aman dan lancar,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (26/8/2025).
“Ini menunjukkan bahwa aparat kita bisa tegas sekaligus humanis dalam mengamankan ruang kebebasan berpendapat. Saya juga apresiasi para pendemo yang telah menyampaikan aspirasinya dengan tertib. Ini menunjukkan bahwa kita berhasil menjalankan kehidupan demokrasi yang sesuai dengan aturan,” sambung politikus Nasdem ini.
Baca juga: Polisi Tangkap 351 Pendemo di DPR, Ratusan di Antaranya Anak-anak
Meski demikian, tak bisa dipungkiri, Sahroni menyebut pastinya ada gesekan yang terjadi di lapangan. Namun ia menilai aparat dan mayoritas massa aksi tetap menjaga situasi agar tetap kondusif.
“Sementara bagi yang kemarin masih kurang tertib, saya harap ke depannya bisa lebih tertib lagi. Memang tak bisa dihindari, pasti ada saja sedikit gesekan. Untungnya aparat tidak terpancing. Justru yang ditunjukkan adalah sikap tegas tapi tetap terukur, sesuai SOP. Kerja-kerja humanis seperti inilah yang kita harapkan dari aparat,” pungkas Sahroni.
Diketahui, sebanyak 1.250 personel gabungan dari Polri, TNI, dan petugas Pemda Jakarta dikerahkan untuk mengamankan unjuk rasa yang berlangsung di kawasan Gedung DPR/MPR, Senin (25/8/2025). Pengamanan dilakukan dengan pendekatan persuasif dan humanis, tanpa penggunaan senjata api.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro juga menyebut sebelum penugasan, para anggota mengikuti apel guna menyamakan persepsi terkait langkah-langkah pengamanan secara humanis.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,
Klik Disiniuntuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Infografis

5 Fakta OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, KPK Sita Uang dan Puluhan Kendaraan