Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Sri Mulyani Subsidi

    Sri Mulyani: Anggaran Subsidi Energi Tembus Rp210,1 Triliun - Fajar Sulsel

    2 min read

     

    Sri Mulyani: Anggaran Subsidi Energi Tembus Rp210,1 Triliun - Fajar Sulsel

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA --Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan anggaran untuk subsidi energi dalam RAPBN 2026 mencapai Rp210,1 triliun, lebih tinggi apabila dibandingkan dengan alokasi pada APBN 2025, yakni Rp203,41 triliun.

    “Untuk anggaran ketahanan energi ini cukup besar, Rp402,4 triliun, sebagian besar adalah untuk subsidi energi. Subsidi energi Rp210,1 triliun,” ujar Sri Mulyani dalam Konferensi Pers RAPBN dan Nota Keuangan Tahun Anggaran 2026, di Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, Jumat.

    Anggaran untuk subsidi energi tersebut memuat subsidi untuk bahan bakar minyak (BBM), listrik, dan LPG 3 kg.

    Selain untuk subsidi energi, Sri Mulyani juga menyampaikan bahwa anggaran tersebut dialokasikan untuk insentif perpajakan sebesar Rp16,7 triliun, infrastruktur energi yang mencakup pipa gas senilai Rp4,5 triliun.

    Baca juga:
    Gaji Pensiunan PNS Naik? Begini Penjelasan Sri Mulyani

    Baca juga:
    Efisiensi Anggaran Jilid II Ditetapkan, Sri Mulyani Pastikan Beasiswa dan Riset Aman

    Baca juga:
    Setujui Kenaikan Gaji PNS, Sri Mulyani Pastikan Tujuh Tunjangan Dibayar Serentak

    Lebih lanjut, anggaran tersebut juga untuk program listrik desa senilai Rp5 triliun, dan dukungan lainnya sebesar Rp0,6 triliun.

    “Kemudian, untuk energi baru dan terbarukan, itu cukup signifikan, ya. Rp37,5 triliun,” ujar dia lagi.

    Dalam RAPBN 2026, Sri Mulyani juga menargetkan lifting minyak bumi sebesar 610 ribu barel minyak per hari, lebih tinggi apabila dibandingkan dengan target lifting minyak bumi pada APBN 2025 sebesar 605 ribu barel minyak per hari.

    Kemudian, untuk lifting gas dalam RAPBN 2026 ditargetkan mencapai 984 ribu barel setara minyak per hari, lebih rendah apabila dibandingkan dengan target lifting gas bumi di APBN 2025 sebesar 1.005 ribu barel setara minyak per hari.

    Komentar
    Additional JS