22 Halte Transjakarta Dirusak, Pramono: Kerugian Rp 41,6 Miliar - Beritasatu
22 Halte Transjakarta Dirusak, Pramono: Kerugian Rp 41,6 Miliar
Jakarta, Beritasatu.com - Gubernur Jakarta Pramono Anung mengungkapkan, terdapat 22 halte bus Transjakarta yang dirusak, dibakar, hingga dijarah oleh massa tak bertanggung jawab. Akibat peristiwa ini, kerugian yang dialami PT Transportasi Jakarta mencapai Rp 41,6 miliar.
Hal itu disampaikannya, setelah melakukan rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jakarta bersama kapolda Metro Jaya dan pangdam Jaya, di Balai Kota Jakarta, Senin (1/9/2025).
"Akbat unjuk rasa ada 22 halte Transjakarta, baik yang BRT maupun non-BRT serta satu pintu tol yang terdampak," kata Pramono.
Ia memerinci, di antara 22 halte tersebut, terdapat enam halte yang dibakar dan dijarah. "Dari sejumlah tersebut, enam halte Transjakarta terbakar dan dijarah. Kemudian ada 16 halte Transjakarta yang dirusak dan kemudian dilakukan coret-coret vandalisme dan sebagainya," jelas Pramono.
Seluruh halte yang dirusak tersebut, lanjut Pramono, telah dibersihkan sejak Sabtu (30/8/2025), dan akan diperbaiki dalam waktu dekat. Ia menargetkan perbaikan akan rampung pada 8-9 September 2025.
"Per 1 September pukul 05.00 pagi, tadi pagi, seluruh rute layanan Trans Jabodetabek 14 koridor sudah berjalan dengan normal. Ada sedikit hambatan tetapi kami yakin sekarang ini pasti sudah normal," pungkas Pramono.
Selain halte Transjakarta, Pramono juga mengatakan adanya kerusakan di berbagai fasilitas umum termasuk Stasiun MRT Jakarta. Untuk MRT Jakarta, kerugian mencapai Rp 3,3 miliar. Adapun kerusakan CCTV dan infrastruktur di Jakarta lainnya mencapai Rp 5,5 miliar.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News
Ikuti yang terbaru di WhatsApp Channel Beritasatu