Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Badan Gizi Nasional Garut Keracunan Kesehatan Makan Bergizi Gratis

    Bukan 500, BGN Sebut 150 Anak yang Keracunan MBG di Garut - Kompas

    3 min read

     Kesehatan, 

    Bukan 500, BGN Sebut 150 Anak yang Keracunan MBG di Garut

    Kompas.com, 22 September 2025, 08:05 WIB
    Lihat Foto

    JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik S Deyang memberikan penjelasan terkait kasus keracunan paket makanan bergizi gratis (MBG) di Garut yang disebut mencapai 500-an pelajar.

    Nanik menyebutkan, berdasarkan hasil pengecekan dan data dari pihak kepolisian serta rumah sakit, total yang keracunan MBG di Garut mencapai 150 pelajar.

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

    "Kan ditulis 400-500 sekian gitu, ternyata sudah saya cek benar dan saya sudah dapat data dari polisi, dari rumah sakit, 150 (pelajar)," ujar Nanik saat dihubungi Kompas.com, Minggu (21/9/2025).

    Nanik menyampaikan, sebanyak 120 dari 150 pelajar mengalami gejala muntah dan sudah dapat dipulangkan.

    Hamas Nyatakan Kemenangan Setelah Inggris Akui Negara Palestina

    Sementara itu, ada 30 anak yang sempat dirawat selama satu hari di puskesmas, lalu setelah itu sudah diperbolehkan pulang ke rumah.

    "150 itu 120-nya langsung hari itu juga enggak dirawat, maksudnya cuma muntah, yang 30 sempat nginep di puskesmas dan sudah cuma satu hari pulang," ujar dia.

    Nanik menyayangkan pemberitaan dari berbagai media yang menyebut adanya 500-an pelajar yang keracunan MBG di Garut.

    Ia mengaku siap membuktikan data 150 pelajar keracunan di Garut yang didapat dari pihak kepolisian.

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

    "Tetapi kan media memberitakan 500, kalau enggak percaya ini saya punya laporannya polisi. Jadi sekarang kita kerja sama juga dengan kepolisian, kerja sama dengan dinas kesehatan, jadi kita sekarang akan bekerja sama dengan berbagai pihak," ujar dia.

    Kasus keracunan MBG di Garut

    Sebelumnya diberitakan, kasus keracunan MBG menimpa 569 siswa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Kamis (18/9/2025).

    “Hingga saat ini jumlah yang diduga mengalami keracunan ada 569 orang (sampai 18 September 2025 malam),” ujar Kepala Dinas Kesehatan Garut, Leli Yuliani, dikutip dari TribunJabar.id, Jumat (19/9/2025).

    Sebanyak 194 pelajar dari tingkat SD, SMP, hingga SMA dilaporkan mengalami gejala keracunan setelah menyantap makanan dari program MBG.

    Mayoritas siswa berasal dari Kecamatan Kadungora.

    Dari jumlah tersebut, 177 siswa mengalami gejala ringan, sedangkan 19 lainnya harus menjalani perawatan intensif di Puskesmas Kadungora.

    Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini
    Komentar
    Additional JS