Diisukan Jadi Menteri, Budiman Sudjatmiko Angkat Bicara - Beritasatu
Diisukan Jadi Menteri, Budiman Sudjatmiko Angkat Bicara
Jakarta, Beritasatu.com - Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) Budiman Sudjatmiko akhirnya buka suara terkait namanya yang santer disebut sebagai kandidat menteri atau wakil menteri pada pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Budiman menegaskan, hingga saat ini ia masih menjalankan tugas di BP Taskin dan belum menerima penugasan baru. “Tidak ada, tidak ada (penugasan baru). Saya masih mengurus BP Taskin, masih Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan,” katanya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (11/9/2025).
Kemenpora Fokus MotoGP Mandalika-SEA Games Seusai Reshuffle Kabinet
Budiman menekankan, dirinya tidak pernah membicarakan soal reshuffle dengan Presiden Prabowo. Menurutnya, urusan perombakan kabinet merupakan kewenangan penuh presiden.
Mantan aktivis ini juga menyebut dirinya masih fokus menyusun rencana induk percepatan pengentasan kemiskinan, serta rutin melaporkan hasil evaluasi program kepada presiden.
“Anda bisa nilai apakah saya berbohong atau tidak, tetapi memang tidak ada pemberitahuan sama sekali. Bahkan nama-nama lain yang disebut pun mengaku tidak tahu,” ujarnya.
Terkena Reshuffle Kabinet, Budi Arie: Biasa Saja
Isu Budiman jadi kandidat menteri mencuat setelah sejumlah kursi kabinet kosong. Di antaranya:
1. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora): lowong seusai dicopotnya Dito Ariotedjo.
2. Menko Polhukam: jabatan Budi Gunawan dicabut, sedangkan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin ditunjuk sebagai pelaksana tugas.
3. Wamen Koperasi: kosong setelah Ferry Juliantono naik jadi menteri menggantikan Budi Arie Setiadi.
4. Wamen Ketenagakerjaan: kosong seusai Immanuel Ebenezer tersangkut kasus korupsi.
Meski demikian, Budiman menegaskan dirinya belum mendapat sinyal reshuffle dan tetap fokus memimpin BP Taskin.