Kapal-kapal Armada Bantuan Berkumpul Dekat Malta Sebelum Berlayar ke Gaza - Sindonews
2 min read
Dunia Internasional, Konflik Timur Tengah,
Kapal-kapal Armada Bantuan Berkumpul Dekat Malta Sebelum Berlayar ke Gaza
Rabu, 17 September 2025 - 08:30 WIB
Kapal Deir Yasin dari Konvoi Sumud Maghreb berlayar dari pelabuhan Sidi Bu Said pada malam hari sementara kapal-kapal Armada Sumud Global terus menuju Gaza untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan, di Tunis, Tunisia pada 16 September 2025. Foto/Mohammed Mdal
A
A
A
VALLETTA - Kapal-kapal armada bantuan yang menuju Gaza akan berkumpul di dekat Malta sebelum berlayar bersama melintasi Mediterania menuju wilayah yang diblokade Israel. Kabar itu diungkap penyelenggara pada hari Selasa (16/9/2025), Anadolu melaporkan.
“Lebih dari 50 kapal Armada Sumud Global telah berlayar dari beberapa pelabuhan di Tunisia, Italia, Yunani, dan Libya,” ungkap Komite Internasional untuk Mematahkan Pengepungan Israel di Gaza.
“Kapal-kapal tersebut dijadwalkan berkumpul di titik pertemuan di dekat Malta sebelum berlayar bersama menuju pantai Gaza,” papar komite itu, tanpa menyebutkan tanggal pastinya.
Komite tersebut mengatakan kapal-kapal armada tersebut membawa pasokan bantuan, obat-obatan, susu formula bayi, dan ratusan aktivis serta pendukung dari lebih dari 40 negara.
“Banyak aktivis dan pendukung Arab berada di kapal, serta puluhan tokoh masyarakat, anggota parlemen, dokter, dan tokoh masyarakat dari negara-negara Afrika Utara,” papar komite itu.
Armada bantuan tersebut juga mencakup puluhan peserta dari beberapa negara lain, termasuk Indonesia, Turki dan Malaysia.
“Armada ini, mengingat ukuran dan keragamannya yang belum pernah terjadi sebelumnya, diharapkan menjadi titik balik dalam upaya untuk mematahkan blokade Israel di Gaza,” papar komite tersebut.
Konvoi saat ini adalah yang terbesar dari jenisnya, yang bertujuan menantang blokade dan mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di Gaza, di mana kondisi kelaparan telah terjadi akibat penutupan semua penyeberangan oleh Israel selama berbulan-bulan.
Militer Israel telah menewaskan hampir 65.000 warga Palestina, kebanyakan perempuan dan anak-anak, di Gaza sejak Oktober 2023.
Pengeboman yang tak henti-hentinya telah membuat daerah kantong itu tidak dapat dihuni, dan menyebabkan kelaparan serta penyebaran penyakit.
Baca juga: Presiden Mesir Sisi Sebut Israel Musuh, Pertama Sejak Anwar Sadat Kunjungi Yerusalem
“Lebih dari 50 kapal Armada Sumud Global telah berlayar dari beberapa pelabuhan di Tunisia, Italia, Yunani, dan Libya,” ungkap Komite Internasional untuk Mematahkan Pengepungan Israel di Gaza.
“Kapal-kapal tersebut dijadwalkan berkumpul di titik pertemuan di dekat Malta sebelum berlayar bersama menuju pantai Gaza,” papar komite itu, tanpa menyebutkan tanggal pastinya.
Komite tersebut mengatakan kapal-kapal armada tersebut membawa pasokan bantuan, obat-obatan, susu formula bayi, dan ratusan aktivis serta pendukung dari lebih dari 40 negara.
“Banyak aktivis dan pendukung Arab berada di kapal, serta puluhan tokoh masyarakat, anggota parlemen, dokter, dan tokoh masyarakat dari negara-negara Afrika Utara,” papar komite itu.
Armada bantuan tersebut juga mencakup puluhan peserta dari beberapa negara lain, termasuk Indonesia, Turki dan Malaysia.
“Armada ini, mengingat ukuran dan keragamannya yang belum pernah terjadi sebelumnya, diharapkan menjadi titik balik dalam upaya untuk mematahkan blokade Israel di Gaza,” papar komite tersebut.
Konvoi saat ini adalah yang terbesar dari jenisnya, yang bertujuan menantang blokade dan mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di Gaza, di mana kondisi kelaparan telah terjadi akibat penutupan semua penyeberangan oleh Israel selama berbulan-bulan.
Militer Israel telah menewaskan hampir 65.000 warga Palestina, kebanyakan perempuan dan anak-anak, di Gaza sejak Oktober 2023.
Pengeboman yang tak henti-hentinya telah membuat daerah kantong itu tidak dapat dihuni, dan menyebabkan kelaparan serta penyebaran penyakit.
Baca juga: Presiden Mesir Sisi Sebut Israel Musuh, Pertama Sejak Anwar Sadat Kunjungi Yerusalem
(sya)