Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Donald Trump Dunia Internasional Featured Istimewa PBB Spesial

    Kritik Trump: PBB Tak Selesaikan Masalah, Malah Bikin Persoalan Baru - Liputan6

    2 min read

     Dunia Internasional, 

    Kritik Trump: PBB Tak Selesaikan Masalah, Malah Bikin Persoalan Baru

    Trump tuduh PBB gagal menjalankan mandatnya sebagai penjaga perdamaian dunia.

    Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Selasa (23/9/2025) menuduh PBB gagal menjalankan mandatnya sebagai penjaga perdamaian dunia (Dok. United Nations).
    ... Selengkapnya

    Liputan6.com, New York City - Presiden Amerika Serikat Donald Trump melontarkan kritik pedas terhadap Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) saat berpidato di Sidang Umum ke-80 PBB di New York.

    Trump menuduh lembaga internasional itu gagal menjalankan mandatnya sebagai penjaga perdamaian dunia.

    Alih-alih menyelesaikan persoalan global, menurut Trump, PBB justru memperburuk keadaan dengan kebijakan dan pendanaannya. Salah satu contoh yang ia soroti adalah krisis migrasi internasional.

    "PBB tidak hanya tidak membantu, tetapi mereka malah mendanai permasalahan baru. Ratusan juta dolar dikeluarkan PBB untuk membantu para migran ilegal menuju Amerika Serikat," kata Trump dalam pidatonya di Sidang Umum ke-80 PBB, pada Selasa (23/9/2025).

    Trump menegaskan, kebijakan itu tidak hanya membebani negara-negara penerima migran, tetapi juga membuka celah terjadinya tragedi kemanusiaan, mulai dari perdagangan manusia, kasus pemerkosaan, hingga ribuan anak migran yang hilang di perjalanan.

    Kritik keras Trump terhadap PBB ini menjadi sorotan karena ia menilai organisasi tersebut tidak menjalankan peran strategisnya dalam meredam konflik maupun mengelola masalah global. Sebaliknya, kata Trump, PBB justru "menciptakan masalah baru yang lebih kompleks."

    Meski pernyataan itu menuai kontroversi, Trump mengklaim langkah-langkah ketat pemerintahannya dalam menjaga perbatasan AS terbukti lebih efektif dibandingkan intervensi PBB.

    Komentar
    Additional JS