0
News
    Home Featured Ijazah Jokowi

    Jokowi Dikabarkan Tarik Laporan Ijazah Palsu, Heru Subagia: Roy Suryo Cs Harus Tanggapi Positif - Tribuncirebon

    5 min read

     

    Jokowi Dikabarkan Tarik Laporan Ijazah Palsu, Heru Subagia: Roy Suryo Cs Harus Tanggapi Positif - Tribuncirebon.com

    Tribun X
    TribunCirebon.com/ Eki Yulianto
    Ketua Keluarga Alumni Universitas Gajah Mada (Kagama) Cirebon Raya, Heru Subagia 

    TRIBUNCIREBON.COM- Ketua Kagama Cirebon Raya, Heru Subagia, turut memberikan tanggapan terkait kabar bahwa mantan Presiden Jokowi ingin berdamai dengan pihak yang selama ini menggugat keaslian ijazahnya, termasuk Roy Suryo dan kelompoknya.

    Heru menjelaskan bahwa langkah Jokowi tersebut dapat dilihat dari tiga sudut pandang: strategi politik, kontribusi bagi bangsa, dan pendekatan kompromi yang membuka peluang rekonsiliasi.

    "Secara politik praktis, saya melihat Jokowi membutuhkan langkah baru untuk memulihkan citranya di mata publik," ujar Heru dalam wawancara dengan fajar.co.id pada Kamis (2/10/2025).

    Ia menilai bahwa Jokowi tampaknya menyadari isu dugaan ijazah palsu semakin berkembang dan bahkan mulai memengaruhi reputasi putranya, Wakil Presiden Gibran Rakabuming.

    “Citra positif sangat penting sebagai fondasi utama dalam politik—untuk dikenali, dicintai, bahkan dijadikan panutan,” tambah Heru.

    Heru juga menyinggung adanya dugaan keterkaitan Jokowi dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

    “Hal ini berkaitan dengan posisi Jokowi yang saat ini diduga kuat menjadi dewan pembina PSI,” ungkapnya.

    Oleh karena itu, menurut Heru, langkah Jokowi dapat diartikan sebagai upaya membangun citra politik yang lebih baik.

    “Ini merupakan strategi politik praktis yang berfokus pada pembentukan citra positif. Pendekatan yang bersifat terbuka, bersahabat, dan elegan menjadi kunci utamanya,” jelas Heru.

    Lebih lanjut, Heru menyatakan bahwa jika Jokowi benar-benar mencabut tuntutannya terhadap Roy Suryo Cs, hal itu dapat membawa manfaat.

    “Langkah Jokowi untuk menarik laporan terhadap pihak-pihak tersebut saya anggap sangat positif,” Katanya.

    Masih kata Heru, masyarakat akan melihat Jokowi sebagai sosok yang memahami kebutuhan bangsa di tengah isu-isu besar.

    “Dalam jangka pendek, Jokowi bisa tampil sebagai mantan Presiden yang paham konteks kekinian. Indonesia butuh isu yang lebih krusial, tenaga kerja, pangan, pengangguran, ekonomi, sampai lingkungan hidup,” ungkap Heru.

     Heru menegaskan, jika Jokowi menarik diri dari pusaran isu ijazah, maka langkah itu bisa menjadi terobosan yang penting.

    “Ini akan menjadi sebuah langkah maju. Kita harapkan Jokowi nanti juga berbicara banyak soal isu-isu fundamental yang dibutuhkan masyarakat," lanjutnya.

    Selain itu, Heru juga menilai Roy Suryo Cs mestinya menyambut baik niat Jokowi tersebut.

    “Dengan adanya politik will dari Jokowi, saya pikir teman-teman Roy Suryo dan lainnya harus menyambut positif juga,” imbuhnya.

    Menurutnya, dicabutnya laporan bisa mengembalikan nama baik Roy Suryo Cs di mata publik.

    “Ini bisa membuat nama baik Roy Suryo Cs kembali pada real yang sesungguhnya sebagai akademisi dan profesional di bidangnya,” terangnya.

    Heru menganggap perdamaian sebagai jalan tengah yang ideal.

    “Perdamaian ini langkah kompromi yang bisa diterima semua pihak, baik Jokowi, Roy Suryo, maupun masyarakat," katanya.

    Ia juga menilai, momentum ini bisa menjadi ruang baru bagi Roy Suryo Cs untuk ikut menyumbangkan pemikiran.

    “Saya berharap Roy Suryo dan teman-temannya akan lebih banyak berpikir holistik dan kontekstual. Mari kita sama-sama fokus pada isu kebangsaan yang lebih fundamental,” tambahnya.

    “Dengan adanya itikad baik Pak Jokowi, ini sinyal positif. Saya selaku Ketua Kagama Cirebon sejak awal memang menginginkan perdamaian," tegasnya.

    Bahkan, Heru menegaskan kesediaannya jika diminta menjadi mediator.

    “Saya siap menjadi mediator atau tim mediasi manakala memang dihendaki oleh Pak Jokowi," kuncinya.

    an bahwa niat baik Jokowi harus dijawab dengan sikap produktif semua pihak.

    Tags:
    Komentar
    Additional JS