Ratusan Kios Pasar Wonogiri Kota Hangus, Tangis Pedagang Meledak, Pemda Resmi Tanggap Darurat - merdeka
Ratusan Kios Pasar Wonogiri Kota Hangus, Tangis Pedagang Meledak, Pemda Resmi Tanggap Darurat
Pemkab Wonogiri memutuskan segera membangun pasar darurat guna memastikan aktivitas ekonomi warga tetap berjalan.

Usai kebakaran hebat yang melanda Pasar Kota pada Senin (6/10) pagi, Bupati Wonogiri Setyo Sukarno menetapkan status tanggap darurat. Dalam rapat koordinasi bersama jajaran terkait, Pemkab Wonogiri memutuskan segera membangun pasar darurat guna memastikan aktivitas ekonomi warga tetap berjalan.
"Dari hasil rapat kita tetapkan kebakaran Pasar Wonogiri sebagai status kedaruratan. Dengan status ini, semua kegiatan akan kita segera laksanakan. Membuat site plan nanti pasar daruratnya, kemudian penataan dari pata pedagang," ujar Setyo Sukarno.
Lanjut Setyo, kejadian tersebut segera dilaporkan ke Gubernur Jawa Tengah, dan instansi yang lebih tinggi lainnya. Pihaknya berharap segera mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat maupun provinsi.

Terkait jumlah kerugian yang dialami, Setyo mengaku belum bisa melakukan pendataan. Apalagi hingga siang ini api belum sepenuhnya bisa dipadamkan.
Sementara itu para pedagang mengungkapkan banyak mengalami kerugian hingga puluhan juta. Mereka juga tidak bisa menyelamatkan barang dagangannya yang ada di kios.
Salah satu pedagang, Abdurrahim mengatakan, kebakaran tersebut hanya menyisakan kios yang di bagian depan. Ia mengaku mengalami kerugian antara Rp50 juta hingga Rp70 juta.
"Dagangan saya kain mas, mudah terbakar. Ini tidak tersisa. Kalau dihitung ya rugi 50-70 juta lah," ungkapnya.

Atas kejadian tersebut ia meminta pihak terkait, khususnya Pemkab Wonogiri untuk melakukan langkah-langkah antisipatif agar kejadian serupa tidak terulang. Utamanya terkait keamanan dan memastikan instalasi listrik dirancang agar lebih aman.
Pasar Kota Wonogiri yang ada di Jalan Jenderal Sudirman No.25, Sukorejo Giritirto, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Senin (6/10) sekitar pukul 3.30 WIB terbakar hebat. Api berasal dari lantai 2 bagian belakang yang menjalar ke lantai 3.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri, Fuad Wahyu Pratama mengatakan kebakaran diketahui warga sekitar pukul 03.30 WIB. Pihaknya belum mengetahui penyebab kebakaran.
“Informasi awal kami terima bahwa api mulai terlihat sekitar pukul setengah empat," ungkapnya.