Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Airlangga Hartarto Danantara Featured Istimewa KCIC Spesial Whoosh

    Bos KCIC Menghadap Airlangga, Restrukturisasi Utang Whoosh Diserahkan Penuh ke Danantara

    2 min read

     

    Bos KCIC Menghadap Airlangga, Restrukturisasi Utang Whoosh Diserahkan Penuh ke Danantara

    views: 


    Direktur Utama PT KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi secara mendadak menyambangi kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian untuk mezbahas utang whoosh. Foto/Dok
    JAKARTA - Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) , Dwiyana Slamet Riyadi secara mendadak menyambangi kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Senin (17/11/2025). Kedatangannya berlangsung tidak lama setelah Menko Perekonomian Airlangga Hartarto selesai memimpin Rapat Komite Kebijakan KUR.

    Dwiyana, atau Eddo tiba sekitar pukul 15.24 WIB. Meski awalnya sempat membantah kedatangannya untuk bertemu Airlangga, Ia mengakui bahwa kunjungan ke Kemenko Perekonomian dilakukan untuk menyampaikan perkembangan mengenai kondisi KCIC, operator Kereta Cepat Jakarta-Bandung ( Whoosh ).

    “Nggak, nggak. Saya diskusi biasa aja,” ujarnya saat ditemui sekitar pukul 18.35 WIB.

    Baca Juga: Purbaya Ngotot Tak Mau Bayar Utang Whoosh Pakai APBN, Putusan Ada di Prabowo

    Dalam kesempatan tersebut, Eddo menegaskan bahwa seluruh proses restrukturisasi utang KCIC berada sepenuhnya di bawah kewenangan Danantara untuk restrukturisasi dan pembiayaan infrastruktur transportasi yang menjadi induk KCIC.

    “Pokoknya kalau untuk restrukturisasi kan kita serahkan ke Danantara. KCIC di bawah Danantara. Jadi apapun mekanisme, skemanya, kita serahkan ke Danantara,” kata Eddo.



    Sementara itu, Airlangga enggan membeberkan detail pembahasan dalam pertemuan tersebut. Ia hanya menyebutkan bahwa diskusinya bersifat teknis dan masih dalam tahap pembahasan.“KCIC pertemuan teknis. Teknis, belum selesai pembahasannya,” ujarnya singkat.

    Baca Juga: Mahfud MD: Negara Wajib Bayar Utang Whoosh, Dugaan Korupsi juga Harus Diselidiki

    Ketika ditanya mengenai nasib restrukturisasi utang Whoosh, Airlangga kembali menegaskan bahwa prosesnya masih belum tuntas. “Belum, pembahasan belum selesai, terima kasih,” ujarnya.

    Dengan demikian, arah restrukturisasi keuangan proyek kereta cepat tersebut kini sepenuhnya berada di Danantara, sementara pemerintah masih melanjutkan pembahasan teknis bersama para pemangku kepentingan.
    (akr)
    Komentar
    Additional JS