Dirut Transjakarta Target Layani 400 Juta Pelanggan di 2025, - Kompas
2 min read
Dirut Transjakarta Target Layani 400 Juta Pelanggan di 2025
Selasa, 04 November 2025 - 18:43 WIB
Direktur Utama (Dirut) PT Transjakarta Welfizon Yuza menargetkan melayani 400 juta pelanggan pada tahun ini. Foto/SindoNews
A
A
A
JAKARTA - Direktur Utama (Dirut) PT Transjakarta Welfizon Yuza menargetkan melayani 400 juta pelanggan pada tahun ini. Angka itu melampaui jumlah pelanggan pada 2024 yang mencapai 372 juta.
Hal itu disampaikan Welfizon dalam forum Balkoters Talk bertajuk 'Smart Mobility: Evolusi Transjakarta untuk Jakarta 5 Abad' di Pressroom Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (4/11/2025).
"Kalau tahun lalu kami melayani 372 juta pelanggan, tahun ini targetnya tembus di atas 400 juta. Sampai triwulan ketiga sudah 298 juta pelanggan. Kami optimistis capai target," ujar Welfizon.
Baca juga: Kenaikan Tarif Transjakarta Dibahas Pramono dan Dishub, Angkanya Sesuai Kemampuan Masyarakat
Selain memperluas cakupan, Welfizon menegaskan Transjakarta tengah mempersiapkan fase baru menuju smart mobility, sebuah sistem transportasi publik yang terintegrasi, berbasis teknologi, dan berorientasi pada warga.
Hal itu disampaikan Welfizon dalam forum Balkoters Talk bertajuk 'Smart Mobility: Evolusi Transjakarta untuk Jakarta 5 Abad' di Pressroom Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (4/11/2025).
"Kalau tahun lalu kami melayani 372 juta pelanggan, tahun ini targetnya tembus di atas 400 juta. Sampai triwulan ketiga sudah 298 juta pelanggan. Kami optimistis capai target," ujar Welfizon.
Baca juga: Kenaikan Tarif Transjakarta Dibahas Pramono dan Dishub, Angkanya Sesuai Kemampuan Masyarakat
Selain memperluas cakupan, Welfizon menegaskan Transjakarta tengah mempersiapkan fase baru menuju smart mobility, sebuah sistem transportasi publik yang terintegrasi, berbasis teknologi, dan berorientasi pada warga.
"Kita sudah tidak lagi bicara sekadar busway, tapi bagaimana layanan ini menjadi bagian dari kota cerdas, di mana warga adalah pusatnya. Karena Transjakarta ini bukan hanya customer centric, tapi citizen centric," tegasnya.
Baca juga: Tarif Transjakarta-Transjabodetabek Bakal Naik, Pramono: Diumumkan pada Waktu yang Tepat
Welfizon meyakini, arah transformasi ini akan menjadi fondasi kuat bagi Jakarta sebagai kota global. "Transportasi publik yang inklusif, cerdas, dan berkelanjutan adalah tulang punggung kota, dan itulah yang kami siapkan untuk Jakarta lima abad pada 2027 mendatang," ucapnya.
Anggota Komisi B DPRD Provinsi DKI Jakarta, Muhammad Taufik Zoelkifli (MTZ), menegaskan, kemajuan sistem transportasi Jakarta saat ini patut diapresiasi karena sudah jauh melampaui beberapa kota besar di Asia Tenggara.
Namun, perlu adanya penyempurnaan menuju Jakarta yang lebih efisien dan manusiawi menjelang usia ke-500 tahun. "Kami di DPRD tentu saja menyerap aspirasi masyarakat, juga dari Dinas Perhubungan dan Transjakarta, untuk terus memperbaiki sistem transportasi Jakarta," ujar MTZ.
(cip)