Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Australia Dunia Internasional Featured Kasus Lintas Peristiwa Spesial Yahudi

    15 Orang Tewas dalam Penembakan Massal di Sydney, Pelaku Ayah dan Anak - PAGE ALL : Okezone News

    4 min read

     

    15 Orang Tewas dalam Penembakan Massal di Sydney, Pelaku Ayah dan Anak - PAGE ALL : Okezone News

    Senin, 15 Desember 2025 |07:31 WIB

    15 Orang Tewas dalam Penembakan Massal di Sydney, Pelaku Ayah dan Anak (AP News)

    SYDNEY - Sebanyak 15 orang tewas dalam penembakan di pantai Bondi, Sydney, Australia, pada Minggu (14/12/2025) waktu setempat. Sementara kedua pelaku penembakan adalah ayah dan anak. Demikian keterangan dari pihak berwenang. 

    1. Penembakan di Pantai Bondi

    Baca Juga :
    https://pict.sindonews.net/webp/850/pena/news/2025/12/14/40/1655679/tak-sabar-setelah-menunggu-40-menit-pm-pakistan-menyusup-ke-pertemuan-putin-dan-erdogan-jjp.webp

    Pembantaian di salah satu pantai paling populer di Australia ini terjadi setelah gelombang serangan anti-Semit yang telah mengguncang negara itu selama setahun terakhir. Namun, pihak berwenang tidak menyatakan bahwa serangan-serangan tersebut dan penembakan pada hari Minggu itu saling terkait. Ini adalah penembakan paling mematikan dalam hampir tiga dekade di negara dengan undang-undang pengendalian senjata yang ketat.

    Salah satu pelaku yakni seorang pria berusia 50 tahun ditembak mati polisi. "Penembak lainnya, putranya yang berusia 24 tahun, terluka dan sedang dirawat di rumah sakit," kata Komisaris Polisi New South Wales, Mal Lanyon, melansir AP News, Senin (15/12/2025).

    Polisi mengatakan, salah satu pelaku penembakan dikenal oleh dinas keamanan. Namun, Lanyon mengatakan pihak berwenang tidak memiliki indikasi adanya serangan yang direncanakan.

    Baca Juga :
    https://img.okezone.com/content/2025/12/14/18/3189835/ilustrasi-Lfkh_large.jpg

    Sementara itu, Perdana Menteri New South Wales Chris Minns, mengatakan para korban tewas berusia antara 10 dan 87 tahun. Setidaknya 42 orang lainnya dirawat di rumah sakit pada Senin pagi, beberapa di antaranya dalam kondisi kritis.

    “Apa yang kita lihat kemarin adalah tindakan kejahatan murni, tindakan antisemitisme, tindakan terorisme di pantai kita di lokasi ikonik Australia, Pantai Bondi, yang dikaitkan dengan kegembiraan, dikaitkan dengan keluarga yang berkumpul, dikaitkan dengan perayaan,” kata Perdana Menteri Australia Anthony Albanese pada Senin.

    “Tempat itu selamanya ternoda oleh apa yang telah terjadi.”

    Baca Juga :
    https://img.okezone.com/content/2025/12/14/18/3189841/tangkapan_layar_video_memperlihatkan_dua_pria_bersenjata_menembak_dari_sebuah_jembatan_kecil_di_pantai_bondi-RrCF_large.jpg

    2. Targetkan Perayaan Yahudi

    Kekerasan meletus di penghujung hari musim panas ketika ribuan orang berbondong-bondong ke Pantai Bondi, ikon kehidupan budaya Australia. Mereka termasuk ratusan orang yang berkumpul untuk acara Chanukah by the Sea yang merayakan dimulainya festival Hanukkah selama delapan hari.

    Perayaan tersebut termasuk melukis wajah dan kebun binatang mini. Kemudian kekacauan terjadi.

    Baca Juga :
    https://img.okezone.com/content/2025/12/15/18/3189903/penembakan_di_pantai_bondi-PzEp_large.jpg

    Chabad, sebuah gerakan Yahudi Ortodoks yang menjalankan kegiatan dakwah di seluruh dunia dan mensponsori acara-acara selama hari raya Yahudi besar, mengidentifikasi salah satu korban tewas sebagai Rabbi Eli Schlanger. Ia merupakan asisten rabbi di Chabad Bondi dan penyelenggara acara tersebut.

    Kementerian Luar Negeri Israel mengkonfirmasi kematian seorang warga negara Israel, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut. Presiden Prancis Emmanuel Macron mengumumkan seorang warga negara Prancis, yang diidentifikasi sebagai Dan Elkayam, termasuk di antara mereka yang tewas.

    Tidak satu pun dari para korban yang disebutkan namanya secara publik oleh otoritas Australia. Para pelaku penembakan juga belum disebutkan namanya secara resmi.

    (Erha Aprili Ramadhoni)

    Komentar
    Additional JS