Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Aceh Tamiang Banjir Bencana Featured Istimewa Lintas Peristiwa Maell Lee Spesial Sumatera

    Banjir di Aceh Tamiang, Maell Lee 4 Hari Hilang Kontak dengan Keluarga - suara

    3 min read

     

    Banjir di Aceh Tamiang, Maell Lee 4 Hari Hilang Kontak dengan Keluarga

    Senin, 01 Desember 2025 | 21:16 WIB


    Maell Lee [Instagram]
    Baca 10 detik

      Suara.com - Kabar memprihatinkan datang dari kreator konten kenamaan Tanah Air, Maell Lee.

      Pria yang dikenal dengan jargon "Preman Terkuat di Bumi" ini tengah dilanda kecemasan lantaran kampung halamannya di Aceh Tamiang diterjang banjir bandang.

      Melalui unggahan di media sosial Instagram pribadinya, Maell Lee membagikan visual mengenai kondisi terkini di daerah asalnya.

      Dalam foto dan video yang diunggah, terlihat hamparan air keruh berwarna cokelat merendam pemukiman warga hingga setinggi atap rumah.

      Sebagai keterangan unggahannya, pemilik nama asli Fariz Syahputra ini menjelaskan bahwa rekaman tersebut diambil saat awal mula bencana terjadi.

      "Video hari pertama banjir di kampungku aceh tamiang," tulis Maell Lee dalam takarir unggahannya pada Minggu (30/11/2025).

      Namun, situasi semakin membuat hati sang YouTuber tak tenang. Pasalnya, ia mengaku sudah berhari-hari kehilangan kontak dengan orang-orang terkasihnya di sana.

      Maell Lee mengungkapkan, "Sekarang udah 4 hari keluarga, saudara dan kawan kawan gak ada kabar."

      Terputusnya komunikasi ini bukan tanpa sebab. Banjir besar yang melanda kawasan Aceh Tamiang telah melumpuhkan infrastruktur vital, sehingga akses komunikasi menjadi mustahil dilakukan.

      "Listrik mati, internet mati," sambungnya menjelaskan kondisi di lapangan.

      Sebagai seorang perantau yang kini menetap di Jakarta, ketidaktahuan akan kondisi orangtua dan kerabat tentu menjadi beban mental tersendiri.

      Maell Lee hanya bisa membayangkan bagaimana keluarganya bertahan hidup di tengah kepungan air.

      Ia menumpahkan kegelisahannya, "Kami anak rantau bertanya tanya kabar dan keadaan di sana. sehatkah kalian disana, terisi kah lambung kalian?"

      Di tengah kekalutan tersebut, Maell Lee juga menyoroti minimnya atensi publik terhadap bencana ini. Ia merasa sorotan media belum menyentuh daerah kelahirannya secara masif.

      Ia menyayangkan, "Dan Berita nasional juga belum ada memberitakan kampung halamanku Aceh Tamiang."

      Komentar
      Additional JS