Libur Nataru 2026, Ribuan Pemudik Asal Pulau Bawean Pulang Kampung - beritajatim.com
Gresik (beritajatim.com) – Momentum libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dimanfaatkan warga Pulau Bawean untuk mudik ke kampung halaman. Sejak 22 Desember hingga saat ini, jumlah penumpang yang menuju ke pulau tersebut mencapai 1.520 orang. Jumlah ini diperkirakan akan naik lagi menjelang libur pergantian tahun.
Mayoritas pemudik berasal dari warga perantauan, khususnya dari negeri jiran Malaysia serta Singapura. Irfan (45), misalnya, pemuda asal Sangkapura Bawean yang sudah lama menetap di Malaysia, menuturkan dirinya memanfaatkan momentum libur panjang yang bertepatan dengan libur Nataru.
“Mau pulang ke kampung kelahiran bertemu orang tua atau nenek dari anak-anak. Saya bawa rombongan 12 orang ke Bawean,” tuturnya, Kamis (25/12/2025).
Irfan juga merasakan fasilitas terminal yang nyaman bagi para penumpang saat masa tunggu. Fasilitasnya memadai dan mudik berjalan lancar. “Alhamdulillah setiap tahun bisa pulang dan bertemu serta bersilaturahmi dengan keluarga di Pulau Bawean,” imbuhnya.
Kepala KSOP Kelas II Gresik, Capt. Herbert Elisa Paruntungan Marpaung, mengatakan bahwa terkait libur Nataru ini pihaknya sudah mempersiapkan posko sejak 19 Desember 2025 serta tiga armada, yakni dua kapal cepat dan satu kapal feri. “Selama libur Nataru, petugas intensif melakukan pemantauan rutin dari keberangkatan kapal hingga tiba di Bawean dengan aman,” katanya.
Ia menjelaskan bahwa beberapa hari lalu memang sempat terjadi penundaan karena cuaca kurang baik. Namun, tidak sampai menimbulkan penumpukan penumpang dan semuanya tetap terkendali. Hingga akhir tahun, cuaca diperkirakan cukup baik untuk melayani penyeberangan Gresik–Bawean. “Puncak arus mudik diperkirakan mulai hari ini hingga lusa. Rata-rata penumpang selalu full seat, sekitar 400 penumpang,” pungkasnya. (dny/kun)