IDXChannel - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memprediksi lonjakan penumpang kereta api jarak jauh di masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) akan mulai terjadi sejak H-7 atau 18 Desember 2025. Sebaran jumlah penumpang akan mulai merata sejak tanggal tersebut.

"Kalau yang Nataru proyeksi kami itu merata, hampir merata setiap hari mulai dari tanggal 18 Desember 2025 sampai 4 Januari 2026. 18 hari. Karena ada yang berangkat sebelum Natal, ada yang sesudah, kemudian ada yang tahun baruan," ujar Vice President Corporate Communication KAI Anne Purba di Jakarta, Jumat (28/11/2025).

Anne juga memprediksi puncak lonjakan penumpang di masa Nataru akan terjadi H-1 Natal dan Tahun Baru. 

"Kalau kami melihat puncaknya itu sebenarnya di H-1 Natal dan juga menyambut tahun baru," katanya.

Menyusul lonjakan penumpang di masa libur ini, Anne menyebut KAI telah menyediakan sebanyak 54 kereta tambahan. Kereta itu akan dikerahkan secara situasional tergantung situasi di lapangan.

"Kemudian juga ada kereta-kereta tambahan, itu sebanyak 54 kereta tambahan yang kita siapkan untuk Natal dan Tahun Baru," kata dia. 

Dalam masa libur kali ini, KAI juga bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. Menurutnya, kerja sama ini akan membuat program gratis untuk penumpang dan motor.

"Kita juga ada kerja sama motor gratis dengan Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. Seat-nya itu untuk motornya sekitar 6 ribu, untuk seat penumpangnya lebih dari 12 ribu. Jadi ini gratis," ujar Anne.

Anne menjelaskan, masyarakat yang hendak memanfaatkan program ini bisa mendapatkan seat sepeda motor dengan melakukan pendaftaran melalui Direktorat Jenderal Kereta Api (DJKA). Masa pendaftaran ini akan dimulai pada 1 Desember 2025.

(Dhera Arizona)