Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Bencana Featured Gempa Bumi Jepang Lintas Peristiwa

    Rentetan Gempa Susulan Hantam Jepang Pasca-Guncangan M7,5: JMA Catat 14 Getaran Intensif! - Inilah

    4 min read

     

    Rentetan Gempa Susulan Hantam Jepang Pasca-Guncangan M7,5: JMA Catat 14 Getaran Intensif!

    Oleh
    Share


    Seorang pekerja membersihkan puing-puing di pusat perbelanjaan yang rusak akibat guncangan gempa di Kota Hachinohe, Prefektur Aomori, pada Selasa (9/12/2025). (Foto: AFP)

    Seorang pekerja membersihkan puing-puing di pusat perbelanjaan yang rusak akibat guncangan gempa di Kota Hachinohe, Prefektur Aomori, pada Selasa (9/12/2025). (Foto: AFP)

    Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp Inilah.com

    Kecil
    Besar

    Pasca-gempa dahsyat berkekuatan magnitudo 7,5 yang mengguncang wilayah timur laut Jepang pada Senin (8/12/2025) malam, Jepang kini dihadapkan pada rentetan gempa susulan yang intensif. Berdasarkan data resmi dari Badan Meteorologi Jepang (JMA), Selasa (9/12/2025), tercatat lebih dari 10 gempa susulan menghantam dalam kurun waktu hanya 14 jam setelah guncangan utama. Total, JMA mencatat adanya 14 getaran signifikan.

    Intensitas gempa-gempa susulan ini tidak bisa dianggap remeh. Magnitudonya berkisar antara 3,6 hingga 6,4, dengan kedalaman hiposenter yang dangkal, antara 10 hingga 50 kilometer. Ini menunjukkan aktivitas seismik yang sangat tinggi dan mengkhawatirkan di bawah permukaan laut.

    Fokus Utama di Aomori

    Gempa berkekuatan magnitudo 7,5 yang menjadi pemicu rentetan ini berpusat pada kedalaman 54 kilometer, tepatnya di lepas pantai timur Prefektur Aomori bagian utara. Guncangan ini begitu kuat hingga melampaui enam pada skala intensitas tujuh poin Jepang, menunjukkan kerusakan signifikan di titik episentrum.

    Dampak langsungnya adalah dikeluarkannya peringatan tsunami di sepanjang pantai timur laut Pulau Honshu dan pantai timur Pulau Hokkaido. Meskipun peringatan sempat dinaikkan, tinggi maksimum gelombang tsunami yang tercatat 'hanya' mencapai 70 sentimeter, yang jauh lebih rendah dari prediksi awal. 

    Syukurlah, peringatan tsunami tersebut akhirnya dicabut penuh sekitar enam jam pasca-gempa utama.

    Ancaman Gempa Besar Terus Mengintai

    Korban luka yang dilaporkan sejauh ini mencapai 30 orang, menunjukkan bahwa meskipun tsunami tidak terlalu masif, guncangan gempa utama telah menimbulkan kerugian fisik yang nyata.

    Namun, yang paling mencemaskan adalah peringatan jangka panjang dari pihak berwenang. Pemerintah Jepang dan JMA telah berulang kali memperingatkan masyarakat mengenai meningkatnya risiko gempa besar yang dapat melanda wilayah utara Hokkaido serta kawasan Sanriku di timur laut Jepang selama sepekan terakhir.

    Kawasan ini memang dikenal sebagai zona pertemuan lempeng yang sangat aktif, menjadikan risiko bencana alam tak terhindarkan. Rentetan gempa susulan ini menjadi konfirmasi tegas bahwa energi seismik di bawah kepulauan Jepang tengah mencari keseimbangan baru.

    Kesiapsiagaan evakuasi dan darurat kini menjadi kunci utama bagi seluruh warga di kawasan timur dan utara Jepang. Peringatan para ahli ini patut digarisbawahi tebal: ancaman gempa dahsyat masih mengintai.
     

    0 suka
    0 bookmark
    Komentar
    Additional JS