Sosok Ade Kuswara Kunang, Bupati Termuda dalam Sejarah Bekasi Kini Ditangkap KPK - Liputan6
Sosok Ade Kuswara Kunang, Bupati Termuda dalam Sejarah Bekasi Kini Ditangkap KPK
Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kini, Ade masih diperiksa secara intensif di KPK.
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5139253/original/006977400_1740073415-WhatsApp_Image_2025-02-20_at_20.25.05_44718819.jpg)
Liputan6.com, Jakarta - Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kini, Ade masih diperiksa secara intensif di KPK.
“Benar, masih dilakukan pemeriksaan di dalam,” kata Juru Bicara KPK, Budi Peasetyo, Jumat (19/12/2025).
Total sebanyak 10 orang yang ditangkap KPK di Bekasi. Namun, hingga kini belum diketahui kasus yang membuat KPK melakukan OTT tersebut.
Sebelum menangkap 10 orang itu, KPK menyegel dua akses pintu ruang kerja Ade Kuswara Kunang, pada Kamis (18/12/2025) pukul 19.00 WIB. Penyegelan itu dilakukan tiga penyidik.
"Tiga orang pakai masker semua, masuk menunjukkan identitas KPK," kata petugas sekuriti Gedung Bupati Bekasi seperti dikutip dari Antara.
Sosok dan Jejak Karir Ade Kuswara
Ade Kuswara Kunang merupakan Bupati Kabupaten Bekasi untuk periode 2025–2030. Dia lahir pada 15 Agustus 1993 di Bekasi, Jawa Barat.
Ade menempuh pendidikan formalnya di Cikarang, Bekasi, mulai dari SD Negeri Sukadami 03 hingga SMA Negeri 1 Cikarang Selatan. Setelah lulus dari sekolah menengah atas, dia melanjutkan studi di President University dan meraih gelar Sarjana Hukum pada tahun 2016.
Perjalanan karier politik Ade dimulai pada tahun 2019 ketika dia terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI‑P). Dia kembali terpilih pada pemilihan legislatif berikutnya.
Pada Pilkada Kabupaten Bekasi 2024, Ade berpasangan dengan Asep Surya Atmaja sebagai calon wakil bupati. Pasangan ini diusung oleh koalisi partai politik termasuk PDI‑P, PPP, PBB, dan Partai Buruh, serta berhasil memenangkan pemilihan dengan perolehan suara terbesar di antara kandidat lain.
Keberhasilan ini membuat Ade mencatat sejarah baru sebagai Bupati termuda dalam sejarah Kabupaten Bekasi. Dia dilantik pada usia sekitar 31 tahun 6 bulan oleh Presiden Prabowo Subianto pada 20 Februari 2025 di Istana Negara, Jakarta.
Sebagai bupati, Ade langsung menghadapi berbagai tantangan pemerintahan dan pembangunan daerah. Dia dikenal aktif mendorong kebijakan yang pro‑rakyat, mulai dari peningkatan insentif bagi guru ngaji dan kader RT/RW hingga peluncuran fasilitas lapor cepat melalui jalur digital.
Harta Kekayaan
Ade Kuswara memiliki harta kekayaan sebanyak Rp 79,1 miliar. Kekayaan itu tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 11 Agustus 2025.
Mayoritas hartanya berupa aset tanah dan bangunan senilai Rp 76,5 miliar, yang tersebar di berbagai wilayah, terutama di Kabupaten Bekasi dan Cianjur.
Total terdapat lebih dari 30 bidang tanah yang dilaporkan, termasuk lahan luas seperti tanah 34.500 m² di Cianjur senilai Rp 10,35 miliar dan beberapa bidang tanah lainnya di Bekasi dengan nilai miliaran rupiah per bidang.
Tak hanya itu, Ade juga memiliki koleksi kendaraan mewah senilai Rp 2,45 miliar. Di antaranya, ada Ford Mustang 2022 senilai Rp 1,4 miliar yang dibeli dari penghasilan sendiri, Jeep Wrangler 2011 warisan senilai Rp 650 juta, serta Mitsubishi Pajero Sport 2021 senilai Rp 400 juta yang diterima sebagai hadiah.
Sementara itu, dia juga melaporkan kas dan setara kas sebesar Rp 147 juta serta harta bergerak lainnya senilai Rp 43 juta. Tidak ada utang yang tercatat dalam laporan tersebut, sehingga total kekayaannya utuh di angka Rp 79.168.051.653.
Ade mencatatkan nol dalam kategori surat berharga maupun harta lainnya. Seluruh kekayaan ini membuatnya termasuk salah satu kepala daerah dengan harta paling tinggi di kawasan Jabodetabek.