Tolak Omnibus Law, Mahasiswa Bandung Gelar Salat Jenazah - detikNews
Ratusan mahasiswa turun ke jalan bersama ribuan buruh menutup jalan raya Rancaekek - Bandung. Akibat aksi longmarch tersebut, arus kendaraan dari Garut menuju Bandung tertutup.
Selain menyampaikan orasi di balik suara yang berada di mobil komando. Ratusan mahasiswa tersebut melakukan salat jenazah. Pemeran jenazah ditutupi sebuah banner yang bertuliskan "Keadilan telah Mati".
"Innalilahi wa innailaihi rojiun. Keadilan telah mati kawan-kawan," ujar salah satu mahasiswa.
Ia pun melanjutkan untuk bersiap melakukan solat jenazah.
"Allahuakbar," ucap mahasiswa sembari memimpin salat jenazah tersebut dan diikuti oleh sejumlah mahasiswa.
Salat jenazah diakhiri salam usai takbir yang keenam kalinya diucapkan mahasiswa tersebut.
"Keadilan telah pergi ke Rahmatullah. Kita doakan mereka dijaga di sana. Dan tidak dilupakan seperti di Indonesia," teriaknya usai memimpin solat jenazah.
Aksi turun ke jalan ini merupakan bentuk kekecewaan mahasiswa kepada DPR RI yang telah mengesahkan UU Cipta Kerja pada beberapa hari lalu. Mereka memutuskan ikut bergabung dengan buruh atas kekecewaan yang sama.
"Kami mahasiswa yang juga berlatar belakang pendidikan, kami mengecam segala bentuk liberalisasi dan komersialisasi segala bentuk yang ada di UU (Cipta Kerja) cilaka ini," ujar salah kordinator mahasiswa UPI Fatiha Khoirunisa Al Fatih.
(mud/mud)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar