Sindiran Tajam Legenda AC Milan soal Harga Kesetiaan Donnarumma Bersama Rossoneri - TRIBUNNEWS
5 min read
Sindiran Tajam Legenda AC Milan soal Harga Kesetiaan Donnarumma Bersama Rossoneri - Halaman all
Sabtu, 10 Juli 2021 21:09 WIB
(Eks) Kiper AC Milan Italia Gianluigi Donnarumma menangkis tembakan saat pertandingan sepak bola Serie A Italia AC Milan vs Udinese pada 3 Maret 2021 di stadion San Siro di Milan - MIGUEL MEDINA / AFP MIGUEL MEDINA / AFP
TRIBUNNEWS.COM - Keputusan Gianluigi Donnarumma meninggalkan AC Milan tampaknya masih menjadi drama menarik yang masih hangat diperbincangkan.
Apalagi kepergian Donnarumma dari AC Milan terkesan hanya mempedulikan soal permasalahan uang saja.
Hal itu bisa terlihat dari sikap Mino Raiola yang kerapkali berbicara perihal nominal dan durasi kontrak saat AC Milan menawarkan perpanjangan kerjasama.
Hanya saja memang usaha yang dilakukan AC Milan akhirnya tak berbuah hasil setelah tidak menemui kesepakatan dengan sang pemain.
Donnarumma yang telah menjadi pilar andalan AC Milan sejak usia belia dipastikan telah meninggalkan timnya.
Kiper utama Timnas Italia itu dirumorkan akan bergabung Paris Saint-Germain, tepat setelah turnamen Euro 2021.
Menyikapi cara kepergian Donnarumma yang terkesan kurang bagus tersebut, salah seorang legenda AC Milan melayangkan tanggapannya.
Legenda AC Milan yang memberikan tanggapan atas kepergian Donnarumma yakni Alessandro Nesta.
Nesta membandingkan harga kesetiaan yang pernah dirinya lakukan bersama AC Milan dibandingkan Donnarumma.
Ketika Nesta berada pada puncak kariernya bersama AC Milan, ia tetap memilih untuk berada di tim tersebut.
Alessandro Nesta saat bermain untuk AC Milan (Instagram/nesta)
Bek yang pernah mengantarkan Italia merengkuh gelar juara Piala Dunia 2016 itu tak terlalu memedulikan hal lain, selain kebahagiaan.
Nesta pun menyindir sang agen yang terlalu mengeksploitasi potensial harga Donnarumma yang bisa menguntungkan dirinya sendiri.
"Salah satu perbedaannya dengan waktu saya di Milan, ketika saya berada di puncak, merasa tidak ada yang lebih baik dari AC Milan," ujar Nesta dilansir Football Italia.
"Lalu, apakah dia melakukan kesalahan? Itu adalah pilihannya, dia akan melihatnya nanti,".
"Sebaliknya, aturan baru diperlukan untuk mengatur transfer perihal batas gaji dan bonus sang agen,".
"Klub saat ini seperti menjadi seseorang yang memiliki 10 euro di dompetnya lalu mengklaim membeli pakaian seharga 1000 euro," sindir Nesta.
Sindiran tajam yang disampaikan Nesta itupun seakan mempertanyakan harga kesetiaan Donnarumma yang telah dididik AC Milan sejak usia muda.
Penjaga gawang Italia Gianluigi Donnarumma (kanan) dan bek Leonardo Bonucci merayakan kemenangan 0-1 tim setelah pertandingan sepak bola Grup A1 UEFA Nations League antara Belanda dan Italia di Johan Cruyff Arena di Amsterdam pada 7 September 2020. MAURICE VAN STEEN / ANP / AFP (MAURICE VAN STEEN / ANP / AFP)
Perlu diketahui bahwa Donnarumma merupakan didikan asli akademi AC milan sejak tahun 2013.
Donnarumma berhasil menembus skuat utama AC Milan ketika masih berusia 16 tahun.
Sejak saat itulah pemain yang kini berusia 22 tahun tersebut telah mengoleksi 251 penampilan bersama tim senior AC Milan.
Catatan 88 cleansheet mewarnai perjalanan karier Donnarumma selama enam tahun memperkuat tim senior AC Milan.
Dengan usianya yang masih muda, Donnarumma tentu memiliki masa depan yang sangat cerah dalam meniti karier sepak bolanya.
AC Milan yang berharap bisa menjadi tempat berkembangnya sang pemain harus gigit jari lantaran sang pemain memutuskan pergi pada musim panas ini.
Tentu menarik untuk melihat bagaimana karier yang akan dijalani Donnarumma selepas kepergiannya ke klub barunya nanti.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Berita terkait Liga Italia
[Category Opsi Informasi, Olahraga, Sepak Bola, Sepak Bola Internasional]
[Tags Featured, AC Milan, Donnarumma]
Sabtu, 10 Juli 2021 21:09 WIB
(Eks) Kiper AC Milan Italia Gianluigi Donnarumma menangkis tembakan saat pertandingan sepak bola Serie A Italia AC Milan vs Udinese pada 3 Maret 2021 di stadion San Siro di Milan - MIGUEL MEDINA / AFP MIGUEL MEDINA / AFPTRIBUNNEWS.COM - Keputusan Gianluigi Donnarumma meninggalkan AC Milan tampaknya masih menjadi drama menarik yang masih hangat diperbincangkan.Apalagi kepergian Donnarumma dari AC Milan terkesan hanya mempedulikan soal permasalahan uang saja.
Hal itu bisa terlihat dari sikap Mino Raiola yang kerapkali berbicara perihal nominal dan durasi kontrak saat AC Milan menawarkan perpanjangan kerjasama.
Hanya saja memang usaha yang dilakukan AC Milan akhirnya tak berbuah hasil setelah tidak menemui kesepakatan dengan sang pemain.
Donnarumma yang telah menjadi pilar andalan AC Milan sejak usia belia dipastikan telah meninggalkan timnya.
Kiper utama Timnas Italia itu dirumorkan akan bergabung Paris Saint-Germain, tepat setelah turnamen Euro 2021.
Menyikapi cara kepergian Donnarumma yang terkesan kurang bagus tersebut, salah seorang legenda AC Milan melayangkan tanggapannya.
Legenda AC Milan yang memberikan tanggapan atas kepergian Donnarumma yakni Alessandro Nesta.
Nesta membandingkan harga kesetiaan yang pernah dirinya lakukan bersama AC Milan dibandingkan Donnarumma.
Ketika Nesta berada pada puncak kariernya bersama AC Milan, ia tetap memilih untuk berada di tim tersebut.
Alessandro Nesta saat bermain untuk AC Milan (Instagram/nesta)Bek yang pernah mengantarkan Italia merengkuh gelar juara Piala Dunia 2016 itu tak terlalu memedulikan hal lain, selain kebahagiaan.
Nesta pun menyindir sang agen yang terlalu mengeksploitasi potensial harga Donnarumma yang bisa menguntungkan dirinya sendiri.
"Salah satu perbedaannya dengan waktu saya di Milan, ketika saya berada di puncak, merasa tidak ada yang lebih baik dari AC Milan," ujar Nesta dilansir Football Italia.
"Lalu, apakah dia melakukan kesalahan? Itu adalah pilihannya, dia akan melihatnya nanti,".
"Sebaliknya, aturan baru diperlukan untuk mengatur transfer perihal batas gaji dan bonus sang agen,".
"Klub saat ini seperti menjadi seseorang yang memiliki 10 euro di dompetnya lalu mengklaim membeli pakaian seharga 1000 euro," sindir Nesta.
Sindiran tajam yang disampaikan Nesta itupun seakan mempertanyakan harga kesetiaan Donnarumma yang telah dididik AC Milan sejak usia muda.
Penjaga gawang Italia Gianluigi Donnarumma (kanan) dan bek Leonardo Bonucci merayakan kemenangan 0-1 tim setelah pertandingan sepak bola Grup A1 UEFA Nations League antara Belanda dan Italia di Johan Cruyff Arena di Amsterdam pada 7 September 2020. MAURICE VAN STEEN / ANP / AFP (MAURICE VAN STEEN / ANP / AFP)Perlu diketahui bahwa Donnarumma merupakan didikan asli akademi AC milan sejak tahun 2013.
Donnarumma berhasil menembus skuat utama AC Milan ketika masih berusia 16 tahun.
Sejak saat itulah pemain yang kini berusia 22 tahun tersebut telah mengoleksi 251 penampilan bersama tim senior AC Milan.
Catatan 88 cleansheet mewarnai perjalanan karier Donnarumma selama enam tahun memperkuat tim senior AC Milan.
Dengan usianya yang masih muda, Donnarumma tentu memiliki masa depan yang sangat cerah dalam meniti karier sepak bolanya.
AC Milan yang berharap bisa menjadi tempat berkembangnya sang pemain harus gigit jari lantaran sang pemain memutuskan pergi pada musim panas ini.
Tentu menarik untuk melihat bagaimana karier yang akan dijalani Donnarumma selepas kepergiannya ke klub barunya nanti.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Berita terkait Liga Italia
[Category Opsi Informasi, Olahraga, Sepak Bola, Sepak Bola Internasional]
[Tags Featured, AC Milan, Donnarumma]