empat Jenis dan cara Injeksi / menyuntik dalam dunia medis
Injeksi atau suntik dalam kesehatan adalah suatu cara yang dilakukan untuk memasukkan sejumlah cairan kedalam tubuh melaui syringe dalam berbagai ukuran.
Dalam dunia medis pemberian obat melalui injeksi dikenal pula dengan tehnik pemberian obat melalui parenteral.
Injeksi biasanya dilakukan hanya 1 kali dalam satu periode pengobatan, Dan untuk pengobatan yang terus menerus biasanya tidak menggunakannya namun lebih ke penggunaan chateter seperti IVFD.
Injeksi biasa dilakukan dalam melakukan perawatan kesehatan, baik kuratif maupun imunisasi. namun hal ini dilakukan agar dapat mencapai tujuan medis, seperti penyembuhan dan pencegahan penyakit.
Secara umum obat injeksi dibedakan atas pelarut yang digunakan ada minyak dan ada aquades, berbeda pelarut berbeda pula tehnik injeksi yang digunakan dan tempat penusukannya.
:extract_focal()/https%3A%2F%2F1.bp.blogspot.com%2F-UrQbDjSUxRw%2FWRVgpfl3HVI%2FAAAAAAAAAPQ%2FNujJtPCpZW0TDB017E0ll8gwovWLVqESQCLcB%2Fs320%2FJi.png)
Ada 4 jenis injeksi atau suntikan yang sering dilakukan dalam dunia kesehatan yaitu :
:extract_focal()/https%3A%2F%2F4.bp.blogspot.com%2F-DMsupZTUgdY%2FWRVg0Rp5tDI%2FAAAAAAAAAPU%2F28j0ic84yzwkzW_Smw9TDLB5rEIaCWv0wCLcB%2Fs320%2FIV.png)
- Dapat digunakan untuk pasien tidak sadar
- Obat dapat bekerja dengan cepat
- Obat dapat terabsorbsi dengan sempurna
- Tidak mengiritasi lambung.
- Dapat terjadi emboli apabila ada udara yang melebihi kadar maksimal dalam syringe
- Dapat terjadi infeksi apabila jarum tidak steril
- Dapat terjadi hematom
- Pembuluh darah pecah
- Membutuhkan keahlian khusus dalam melakukan nya
Cara Injeksi atau suntik Intravena (IV)
- Cuci tangan
- Siapkan obat yang telah dimasukkan ke dalam syringe atau spuit
- Tentukan daerah / pembuluh darah mana yang akan diinjeksi
- Pasang karet pembendung atau tourniquet pada bagian atas pembuluh darah vena yang akan diinjeksi.
- Pasang sarung tangan / handscune
- Lakukan pembersihan daerah yang akan diinjeksi dengan menggunakan kapas alcohol dengan cara memutar dari dalam ke luar dan buang.
- Ambil kapas alcohol baru dan pegang dengan jari tengan mengunakan tangan non dominan
- Ambil syringe atau spuit buka tutup jarum
- Pegang syringe atau spuit dengan sudut 30° dan tusukkan pada pembuluh darah vena yang menjadi objek.
- Rendahkan posisi jarum sejajar kulit dan teruskan menusuk kedalam pembuluh darah vena
- Lakukan aspirasi dengan cara tangan non dominan menahan barrel spuit dan tangan dominan menarik plunger.
- Amati spuit apabila ada darah yang terhisap ke dalam spuit lepaskan tourniquet dan masukkan obat secara perlahan.
- Tarik jarum dengan sudut yang sama pada saat memasukkan jarum yaitu 30° sambil melakukan penekanan dengan kapas alcohol pada daerah penyuntikan.
- Tutup area penyuntikan dengan menggunakan kassa steril yang diberi betadine
- Buang syringe dan peralatan yang sudah tidak terpakai.
- Injeksi IV selesai.
:extract_focal()/https%3A%2F%2F3.bp.blogspot.com%2F-CwoEH7EPQb8%2FWRVg7LiMLyI%2FAAAAAAAAAPY%2FeLbkch-wxvUvCg_j95Y3-2SzCPwXCJgLQCLcB%2Fs320%2FSC.png)
Cara Injeksi atau suntik Subcutan (SC)
- cuci tangan
- Siapkan obat, masukkan obat dari vial atau ampul dengan cara yang benar
- Pilih area penyuntikan yang tepat (bebas dari edema, massa, nyeri tekan, jaringan parut, kemerahan/inflamasi, gatal)
- Memakai sarung tangan
- Membersihkan tempat penyuntikan dengan mengusap kapas alkohol dari tengah keluar secara melingkar sekitar 5 cm, menggunakan tangan yang tidak untuk menginjeksi
- Siapkan spuit, lepaskan kap penutup secara tegak lurus sambil menunggu antiseptik kering dan keluarkan udara dari spuit
- Pegang spuit dengan salah satu tangan yang dominan antara ibu jari dan jari telunjukdengan telapak tangan menghadap ke arah samping, atas atau ke bawah.
- Gunakan tangan yang non dominan untuk mengangkat / meregangkan kulit
- Secara hati - hati dan mantap tusuk / suntikan jarum dengan 45'
- Raih ujung bawah barrel spuit dengan tangan non dominan dan pindahkan tangan dominan ke plunger
- Lakukan aspirasi dengan cara menarik plunger, jika terdapat darah dalam spuit maka segera cabut spuit untuk dibuang dan diganti dengan spuit dan obat yang baru. bila tidak terdapat darah, suntikkan obat secara perlahan kedalam jaringan
- Tarik spuit / jarum dengan cepat sambil meletakkan kapas alkohol pada tempat penyuntikan lalu usap pada area injeksi. bila tempat penusukan mengeluarkan darah,
- tekan tempat penusukan dengan kassa steril kering sampai perdarahan berhenti.
- Buang syringe dan peralatan yang sudah tidak terpakai.
- Injeksi IV selesai
:extract_focal()/https%3A%2F%2F1.bp.blogspot.com%2F-gEoIiHqBtdQ%2FWRVg_2UE8yI%2FAAAAAAAAAPc%2Fkjy_a5FkeYMPZS96H7XtTTyNBH-3Ai2HACLcB%2Fs320%2FIM.png)
Cara Injeksi atau suntik Intamuscular (IM)
- cuci tangan
- Ambil obat dan masukkan ke dalam spuit sesuai dengan dosisnya. Setelah itu letakkan dalam bak injeksi.
- Periksa tempat yang akan dilakukan penyuntikan (perhatikan lokasi penyuntikan)
- Desinfekasi dengan kapas alkohol pada tempat yang akan dilakukan injeksi.
- Lakukan penusukan dengan posisi jarum tegak lurus (90°)
- Setelah jarum masuk lakukan inspirasi spuit,bila tidak ada darah yang tertarik dalam spuit maka tekanlah spuit hingga obat masuk secara berlahan-lahanhingga habis.
- Setelah selesai tarik spuit dan tekan sambil dimasase penyuntikan dengan kapas alcohol,kemudian spuit yang telah di gunakan letakkan dalam bengkok.
- Buang syringe dan peralatan yang sudah tidak terpakai
- Injeksi Intramuscular selesai.
:extract_focal()/https%3A%2F%2F2.bp.blogspot.com%2F-EtKOflP0vsQ%2FWRVhFUCRwdI%2FAAAAAAAAAPg%2FY8HUP3hC9lIH1qVP2rAChJ1PoTloE-NegCLcB%2Fs320%2FIC.png)
Cara Injeksi /penyuntikan secara Intracutan (IC)
- Cuci tangan
- Siapkan obat yang telah dimasukkan ke dalam syringe atau spuit
- Tentukan daerah mana yang akan diinjeksi
- Pasang sarung tangan / handscune
- Lakukan pembersihan daerah yang akan diinjeksi dengan menggunakan kapas alcohol dengan cara memutar dari dalam ke luar dan buang.
- Ambil kapas alcohol baru dan pegang dengan jari tengan mengunakan tangan non dominan
- Ambil syringe atau spuit buka tutup jarum
- Pegang syringe atau spuit dengan sudut 15° dan tusukkan daerah yang menjadi objek.
- Rendahkan posisi jarum sejajar kulit dan teruskan menusuk kebawah kulit epidermis sampai terlihat kulit membentuk bulatan seperti digigit nyamuk.
- Tarik jarum dengan sudut yang sama pada saat memasukkan jarum yaitu 15° sambil melakukan penekanan dengan kapas alcohol pada daerah penyuntikan jika diindikasikan.
- Beri lingkaran menggunakan pulpen pada daerah yang diinjeksi dan jangan lupa tulis jam penyuntikan untuk keperluan tes alergi disekitar bulatan.
- Amati ±15 menit jika daerah bulatan memerah atau pasien merasakan gatal yang sangat berarti pasien memiliki alergi terhadap obat tersebut. Jika tidak berarti pasien tidak alergi.
- Buang syringe dan peralatan yang sudah tidak terpakai.
- Injeksi IV selesai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar