Resmi Digabung, Ini Skema Layanan Ultra Mikro BRI-Pegadaian-PNM - Portal Teater

 


Resmi Digabung, Ini Skema Layanan Ultra Mikro BRI-Pegadaian-PNM

Bandar Lampung –

Tiga perusahaan BUMN, PRI, Pecadion dan PNM, resmi bergabung menjadi Holding Ultra Micro (UMi). Layanan ketiga perusahaan ini terintegrasi melalui co-location Ultra Micro Service Center (CENUM) di beberapa daerah.

Ultra Micro Co-location yang terletak di Lampung Tengah ini terletak di kawasan pertokoan Derbanki di Kecamatan Kunung Sukih. Outlet penjualan co-location ini sebelumnya merupakan kantor unit PRI Kotang Ryong.

Reddy Ando, ​​kepala unit PRI Kodong Ryong menjelaskan kepada Dedicom bahwa di ruang paralel Smile, pelanggan PRI dapat mengakses layanan seperti Pekadayon dan PNM dan sebaliknya.

Ready mengatakan, rencana layanan terintegrasi mencakup jaringan luas holding ultra mikro. Setiap perusahaan, terutama Pegadon dan BNM, dapat menjangkau pelanggan dekat dari lokasi paralel Smile.

“Yang jelas dari gabungan 3 perusahaan ini calon nasabah yang mau ke PNM atau Pegadaian jaraknya jauh. Sekitar 10 km dan dari kantor BNM sendiri di Kunung Sukih. Kami sekitar 6 km atau Pegadaian,” jelas Reddy. .

Reddy menjelaskan, setelah berdirinya Ultra Micro Holding, petugas lapangan BRI, Pegadaian dan PNM dapat merekomendasikan layanan dari masing-masing perusahaan. Misalnya, menteri memberikan PRI tabungan, investasi atau gadai emas di Pegadayan.

“Ke depan targetnya mungkin nasabah atau masyarakat sekitar BRI khususnya yang menggunakan Unit Reksa Dana BRI sebagai percontohan, untuk bergabung dengan nasabah BRI baik hadir maupun tidak. , Karena mereka menganggap bank ini besar. perusahaan, jadi kalau mau berurusan dengan bank asumsinya takut ribet dan takut hukum,” jelas Reddy.

Foto: detikcom / Agung Pambudhy

Sementara itu, Desi Vida Bella, Kepala BNM Cabang Kunung Sukih, mengatakan setelah Smile Co-location, Account Officer (AO) BNM dapat menarik atau membayar PRI dari cicilan nasabah. Sebelum Ultra Micro Holding ada, AO PNM harus antri saat menarik uang.

“Penawaran lain bagi nasabahnya bisa membantu mereka membuka tabungan di BRI atau menyimpan dan menggadaikan emas di Pegadaian. AO PNM membantu mereka membuka tabungan di BRI dan Pegadaian,” jelas Desi.

Panshop Firtus RT, Kepala Cabang Bandarjaya, mengatakan co-location Smile memungkinkan Pegadayan untuk menjangkau pelanggan baru yang jauh dari unit Pegadayan yang sudah ada.

“Dengan co-location ini masyarakat tidak lagi memiliki fasilitas, tidak perlu lagi ke Lambung Tengah, Bandar Jaya, tetapi bisa langsung ke unit co-location untuk bertransaksi. Secara umum masyarakat akan terbiasa berinteraksi, bersosialisasi dengan PRI,” kata Ferdas.

Kepemilikan Ultra Micro diharapkan dapat mempercepat literasi keuangan melalui layanan inklusif, terutama bagi masyarakat di pedesaan.

“Kami berharap penggabungan tiga perusahaan dengan co-location dan hadirnya Ultra Micro Smile Center ini dapat mengembangkan potensi ekonomi di sekitar Kabupaten Lampung Tengah, khususnya di sekitar Kecamatan Kunung Sukih,” kata Reddy.

Meninjau kembali upaya peningkatan pendanaan masyarakat melalui Ultra Micro Holding bekerjasama dengan BRI, Pegadaian dan PNM, detikcom bersama BRI meluncurkan Proyek Ultra Micro Synergy di Bandar Lampung dan Semarang. Kepemilikan Ultra Micro berupaya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang kuat dan berkelanjutan untuk meningkatkan UMKM di tanah air.

(akn / hns)

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya