Arti Mata Gelap dan Mata Terang Menurut Kesehatan, Salah Satunya Mengetahui Risiko Penyakit!
PR TASIKMALAYA – Menurut kesehatan, mata gelap dan mata terang dapat menjadi cara untuk mengetahui risiko terkena penyakit.
Pada dasarnya, warna mata yang gelap atau terang merupakan kondisi genetik yang diwariskan turun temurun.
Sangat penting untuk mengetahui risiko penyakit melalu mata yang gelap maupun terang.
Berikut arti mata gelap dan mata terang menurut kesehatan, salah satunya mengetahui risiko penyakit, yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari The Healthy.
Mata gelap
1. Lebih kecil mengalami degenerasi makula
Arti warna mata dapat memberikan wawasan tentang kesehatan mata secara keseluruhan.
Iris pada mata yang gelap menghalangi lebih banyak paparan sinar matahari, yang merupakan faktor risiko degenerasi makula .
Cahaya yang berlebih dan masuk ke mata orang dengan iris berwarna terang, mereka dapat lebih banyak terkena risiko degenerasi retina.
2. Memiliki risiko melanoma yang lebih rendah
Iris mata yang berwarna gelap mengindikasikan memiliki risiko lebih rendah terkena kanker kulit melanoma.
Jumlah tahi lalat yang berkembang di kulit selama masa kanak-kanak dapat memprediksi risiko terjadinya melanoma pada usia dewasa.
Orang dengan mata biru atau hijau memiliki risiko lebih besar terkena melanoma mata, memiliki pigmen penyerap cahaya yang lebih sedikit untuk melindunginya dari kerusakan paparan sinar matahari.
3. Minum lebih sedikit alkohol
Orang dengan mata terang minum lebih banyak alkohol dan cenderung menyalahgunakannya daripada orang dengan mata gelap.
Peneliti berhipotesis, hal itu disebabkan oleh melanin yaitu pigmen yang membuat mata lebih gelap dan terlibat dalam koneksi listrik antara sel-sel otak.
Jumlah melanin pada orang bermata gelap memiliki lebih banyak dan berkorelasi dengan jumlah melanin di otak, sehingga mereka lebih sensitif terhadap rangsangan seperti alkohol.
Mata terang: Lebih kecil mengalami vitiligo
Vitiligo adalah penyakit autoimun saat sistem kekebalan tubuh menyerang sel pigmen yang sehat dan menyebabkan bercak kulit.
Orang yang menderita penyakit vitiligo cenderung memiliki mata biru atau abu-abu, dibandingkan mereka yang tidak memilikinya.
Penderita vitiligo memiliki risiko lebih tinggi untuk penyakit autoimun lainnya seperti lupus , diabetes tipe 1 , dan penyakit tiroid.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar