Polisi Panggil Panitia Konser Tri Suaka di Subang: Itu Ada Pidananya
Kamis, 03 Feb 2022 08:59 WIB
Ilustrasi kerumunan penonton konser (AFP/OSCAR SIAGIAN)
Jakarta, CNN Indonesia --
Polda Jawa Barat bakal memeriksa penyelenggara konser musisi Tri Suaka di Subang yang menimbulkan kerumunan abai protokol kesehatan. Konser itu digelar di Taman Wisata Kukulu dan videonya viral di media sosial.
"Itu kan ada pidananya, makanya nanti akan ada pemeriksaan terhadap panitianya untuk mempertanggungjawabkan kesalahannya," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo, Rabu (2/2).
Sejauh ini kepolisian baru berencana memeriksa penyelenggara konser. Selanjutnya, Polda Jawa Barat akan melakukan pendalaman sebelum memeriksa pihak lainnya.
Ibrahim belum membeberkan kapan pemeriksaan dilakukan. Dia hanya mengatakan pemanggilan bakal dilakukan dalam waktu dekat.
"Secepatnya, kami langsung melakukan pemanggilan kepada panitianya itu," kata Ibrahim.
Sebelumnya, viral ratusan lebih penonton yang berjubel di Subang menyaksikan konser musik Tri Suaka dan Nabila Maharani. Para penonton terlihat tidak menjaga jarak dan beberapa tak menggunakan masker.
Dalam video yang diunggah di Youtube, nampak para penonton berjubel dan menyanyikan lagu yang didendangkan para penyanyi di atas panggung.
Pemerintah Kabupaten Subang, Jawa Barat menutup Taman Wisata Kukulu lantas menutup taman yang dijadikan tempat konser per 31 Januari lalu hingga 3 Februari. Penutupan itu tertuang dalam surat yang diteken oleh Bupati Subang, Ruhimat
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut merespons konser yang dihadiri penyanyi Tri Suaka, Nabila Maharani dan Zidan di Taman Wisata Anggur Kukulu, Kabupaten Subang.
Dia meminta agar pemerintah kabupaten Subang memberi sanksi tegas kepada pihak yang menyebabkan kerumunan abai protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"Sesuai dengan arahan penindakan di level teknis ada di bupati dan wali kota. Saya sudah koordinasi memerintahkan Bupati Subang untuk melakukan tindakan tegas," katanya di Makodam III/Siliwangi, Kota Bandung, Rabu (2/2).
Baca berita selengkapnya di sini.
(bmw)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar