Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured

    7 Manfaat Journaling, Kurangi Overthinking dan Redakan Stres - CNN Indonesia

    2 min read

     www.cnnindonesia.com

    7 Manfaat Journaling, Kurangi Overthinking dan Redakan Stres

    tim
    3-3 minutesSenin, 20 Sep 2021 14:24 WIB

    Journaling tak hanya sekadar menulis catatan harian. Lebih dari itu,terdapat manfaat journaling untuk kesehatan mental.

    Journaling tak hanya sekadar menulis catatan harian. Lebih dari itu,terdapat manfaat journaling untuk kesehatan mental.(Foto: StockSnap/Luis Llerena)

    Jakarta, CNN Indonesia --

    Journaling tak hanya sekadar menulis catatan harian. Lebih dari itu, journaling mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan mental.

    Journaling adalah kegiatan menuangkan pikiran dan perasaan dalam bentuk tulisan maupun gambar. Apa saja bisa diungkapkan lewat journaling. Selain di kertas, journaling saat ini juga bisa dilakukan di komputer.

    Studi menunjukkan rutin journaling dapat meningkatkan kesehatan mental. Journaling juga banyak digunakan sebagai metode terapi psikologis.


    Berikut manfaat journaling untuk kesehatan mental:

    1. Mengurangi kecemasan

    Journaling membantu seseorang mengungkapkan perasaan yang dimilikinya. Mengungkapkan perasaan sama dengan membebaskan tekanan yang dirasakan. Kecemasan pun ikut berkurang.

    Studi menunjukkan journaling 3 kali seminggu selama 12 pekan dapat meningkatkan rasa bahagia dan mengurangi gejala depresi pada orang dengan kecemasan.

    2. Mengurangi overthinking

    Overthinking atau berpikir berlebihan dapat membuat stres dan sulit fokus. Menulis jurnal secara rutin dapat membantu melepaskan diri dari siklus pemekiran yang obsesif.

    3. Membantu memahami masalah

    Coba uraikan masalah Anda dalam catatan harian. Cara ini dapat membuat Anda lebih mudah memahami masalah dan menyelesaikan masalah tersebut. Beban pun perlahan berkurang dan stres pun mereda.

    4. Mengatur emosi

    Studi pemindaian otak pada orang yang rutin menuliskan perasaan dan catatan harian menunjukkan mereka mampu mengendalikan emosi lebih baik.

    Menulis perasaan juga dapat membuat emosi menjadi lebih tenang.

    5. Mendorong keterbukaan

    Journaling dapat membuat seseorang menjadi lebih terbuka. Keterbukaan merupakan sikap penting yang dapat membantu proses penyembuhan emosional.

    Klik di sini untuk artikel selengkapnya...

    (ptj/ptj)

    Saksikan Video di Bawah Ini:

    VIDEO: Mengenal OCD, Gangguan Mental yang Diidap Aliando Syarif

    Komentar
    Additional JS