Pilihan

Menparekraf: 48 Juta Pemudik Akan Berwisata, 60 Persennya ke Jawa Timur - Tribunnews

 

Menparekraf: 48 Juta Pemudik Akan Berwisata, 60 Persennya ke Jawa Timur

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno saat Weekly Press Briefing di kantor Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Senin (18/4/2022).
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno saat Weekly Press Briefing di kantor Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Senin (18/4/2022).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 85,5 juta orang akan mudik atau pulang ke kampung halaman dalam libur lebaran.

60 persen di antaranya, diperkirakan akan mengunjungi destinasi wisata di wilayah Jawa Timur, sedangkan 20 persen lain ke wilayah Indonesia bagian Timur, dan 20 persen lainnya ke wilayah Indonesia bagian Barat.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memaparkan sekira 48 juta orang akan mengunjungi destinasi wisata favorit di daerah utamanya pada libur lebaran hingga sepuluh hari setelah lebaran.

"Dari 80 juta pemudik, kurang lebih 48 juta-56 juta kunjungan wisatawan nusantara," ujar Sandiaga saat Weekly Press Briefing di kantor Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Senin (18/4/2022).

Sandiaga menerangkan jika dibandingkan pada 2019, kemungkinan kenaikan tiga kali lipat. Sebab, pada tiga tahun lalu kunjungan wisatawan mencapai 16 juta.

"Saya akan mengingatkan sekarang, saya garis bawahi, ini pasti akan penuh karena sudah dua tahun kita ada dalam situasi pandemi," tutur Sandiaga.

Sandiaga meminta sektor pariwisata dan ekonomi kreatif untuk memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada wisatawan nusantara. Apalagi, Indonesia tengah memulai tatanan kenormalan baru. Termasuk disiplin dalam penerapan protokol kesehatan.

"Kita ingin betul-betul pariwisata ini bisa menjadi tatanan kenormalan baru pascapandemi dengan menghadirkan peluang ekonomi baru," imbuh Sandiaga. 

Tags:

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis tidak dikelola oleh kami)

Antarkabarid

Arenanews

Antaranews

Berbagi Informasi

Kopiminfo

Liputan Informasi 9

Media Informasi

Opsi Informasi

Opsitek