Putin Telepon Jokowi, Bicara Operasi Militer Rusia ke Ukraina
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan percakapan telepon dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis waktu setempat.
Pembicaraan antara Putin dan Jokowi dilakukan satu hari setelah Jokowi berbincang dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenksy, pada Rabu waktu setempat.
Melalui keterangan resmi Kementerian Luar Negeri Rusia, seperti dikutip Jumat (29/4/2022), kedua kepala negara membahas sejumlah isu strategis.
Mulai dari mempererat kerja sama antar kedua negara serta kepemimpinan Indonesia sebagai tuan rumah ajang pertemuan G20.
Putin, atas permintaan Jokowi disebut menjelaskan secara rinci bagaimana sikap Rusia terhadap kondisi di Ukraina dalam konteks operasi militer yang sedang berlangsung.
"Para pemimpin menyetujui pembicaraan lebih lanjut terkait hal ini," tulis keterangan resmi Kementerian Luar Negeri Rusia.
Satu hari sebelumnya, Jokowi melakukan pembicaraan dengan Volodymyr Zelensky. Percakapan keduanya diunggah Jokowi dalam akun Twitter resmi kepala negara.
"Kemarin, saya bicara dengan Presiden Ukraina @ZelenkyyUa. Saya ulangi, Indonesia mendukung segala upaya negosiasi damai untuk berhasil dan siap memberikan bantuan kemanusiaan," kata Jokowi
Meski demikian, dalam pernyataan singkat tersebut, Jokowi sama sekali tidak menyinggung perihal undangan resmi Indonesia ke Ukraina untuk hadir dalam pertemuan G-20 di Bali pada akhir tahun ini.
Sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky melalui akun Twitter resminya juga mengungkap hasil pembicaraannya dengan Jokowi. Zelenksy mengucapkan terima kasih karena Indonesia sudah mengundang Ukraina untuk hadir dalam G20.
"Sangat menghargai undangan ke saya untuk hadir dalam pertemuan G20," kata Zelensky.
Selain berbicara mengenai undangan G20, Zelensky dan Jokowi juga membahas mengenai kedaulatan dan integritas wilayah Ukraina, terutama sikapnya di Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).
"Terima kasih untuk mendukung [bendera Ukraina] kedaulatan dan integritas teritorital, khususnya untuk posisi yang jelas di PBB. Keamanan pangan adalah isu yang dibicarakan," kata Zelensky.
(cha/cha)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar