4 Cara yang Tepat Menikmati Hidangan Natto Khas Jepang, Aromanya Jadi Tidak Menyengat - Semua Halaman - Bobo
4 Cara yang Tepat Menikmati Hidangan Natto Khas Jepang, Aromanya Jadi Tidak Menyengat - Semua Halaman - Bobo
Fransiska Viola Gina4-5 minutesCara yang tepat makan natto agar baunya tidak terlalu menyengat. ( PIXABAY/Japan-country-movie)
Bobo.id - Beberapa waktu belakangan, natto menjadi semakin populer karena menjadi tantangan di media sosial.
Apa itu natto? Natto adalah fermentasi kedelai khas Jepang yang umumnya dinikmati sebagai menu sarapan.
Natto biasanya disajikan dengan menggunakan nasi, miso sup, dan potongan duan bawang.
Hindangan natto merupakan hidangan kaya nutrisi dan bermanfaat untuk melancarkan pencernaan hingga menjaga kesehatan jantung.
Meski hidangan ini memiliki banyak manfaat, namun banyak yang tidak menyukainya karena aromanya yang sangat menyengat.
Namun tenang saja, ternyata ada cara supaya aroma natto tidak terlalu mengganggu dan bisa dinikmati. Simak, yuk!
1. Buka Wadah dengan Hati-Hati
Hal pertama yang harus dilakukan saat akan makan natto adalah cara membuka wadahnya, teman-teman.
Saat membuka wadahnya, sebaiknya berhati-hati karena tekstur natto ini cukup berlendir dan lengket.
Baca Juga: Salah Satunya Natto, Ini 5 Menu Sarapan Lezat dan Menyehatkan Khas Negeri Sakura, Pernah Coba?
Kemasan natto umumnya berupa wadah styrofoam dengan lapisan plastik di bagian dalamnya.
Buka wadah, kemudian tarik sedikit plastik itu. Tutup kembali wadah dan kita bisa menarik plastik.
Cara ini digunakan untuk menghindari lendir menjadi belepotan dan mengenai tangan kita.
2. Aduk Natto dengan Sumpit
Setelah dibuka, teman-teman bisa mengaduk natto menggunakan sumpit agar tercampur rata.
Dilansir dari Kompas.com, aturan umum mengaduk natto ini yakni mengikuti arah jarum jam sebanyak 50 kali.
Hal ini wajib teman-teman lakukan supaya lendir natto menjadi putih, kental, dan berbusa.
Menambahkan dari Live Japan, semakin lama natto diaduk maka akan semakin lengket dan kaku. Sementara itu, aromanya juga akan semakin kuat.
3. Campur Natto dengan Mostar dan Kecap Asin
Baca Juga: Punya Tekstur Lengket dan Bau yang Menyengat, Apa Itu Natto?
Saat membeli natto, umumnya ada kecap asin dan mostar ala Jepang dalam kemasan untuk melengkapinya.
Dua saus itu bisa ditambahkan pada natto supaya aroma dan rasanya menjadi lebih enak, nih.
Nah, kalau teman-teman sudah menambahkan saus, jangan lupa untuk mengaduknya kembali, ya.
Hal ini dilakukan agar semua bahan tambahan dapat tercampur rata dengan natto yang akan kita makan.
4. Penyajian Natto
O iya, natto sebenarnya dapat dimakan langsung atau ditambahkan dengan kondimen lainnya.
Kalau teman-teman kurang suka rasa dan aromanya, maka hidangan ini bisa dinikmati bersama nasi atau sup.
Natto juga bisa dijadikan sebagai topping roti panggang maupun campuran omelet, lo.
Kenapa Natto Berlendir dan Menyengat?
Baca Juga: Natto, Kacang Kedelai Fermentasi Lengket dari Jepang yang Punya Banyak Manfaat
Dilansir dari BBC, hidangan natto memang memiliki bau seperti amonia dengan tekstur yang tampak berlendir.
Ini karena natto difermentasi dengan menambahkan bakteri yang bernama Bacillus subtilis pada kedelai rebus.
Bakteri itu mampu memecah protein menjadi komponen seperti glutamat yang ada di rumput laut.
Komponen inilah yang juga jadi pembentuk rasa umami alami pada hidangan natto, teman-teman.
Asam glutamat yang berkembang, lantas membuat kedelai rebus menjadi lengket dan berlendir.
Sementara itu, aroma natto menjadi menyengat karena proses fermentasi kedelao yang cukup lama.
Meski begitu, hidangan ini tetap menjadi salah satu menu sarapan favorit orang Jepang, lo.
(Penulis: Lea Lyliana)
----
Kuis! |
Apa saja manfaat jika kita mengonsumsi natto? |
Penulis: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Komentar
Posting Komentar