Rusia Serang Unit Artileri Ukraina, Hancurkan Gudang Amunisi NATO di Slavyansk

DONETSK, iNews.id – Militer Rusia menyerang satu unit artileri Ukraina dan menghancurkan gudang amunisi NATO di Kota Slavyansk di wilayah Donetsk yang dikendalikan oleh Kiev, akhir pekan kemarin. Serangan pasukan Moskow kali ini menggunakan senjata berbasis darat.
“Senjata darat berpresisi tinggi menyerang titik penempatan sementara unit artileri Ukraina dan gudang amunisi di wilayah pabrik keramik di Kota Slavyansk,” ungkap Kementerian Pertahanan Rusia, Minggu (10/7/2022), seperti dikutip kantor berita Sputnik.
“Hingga 100 personel militer, lebih dari 1.000 peluru artileri untuk howitzer M777 buatan AS, serta sekitar 700 roket untuk MLRS Grad telah dihancurkan,” kata kementerian itu lagi.
Sampai sejauh ini, pasukan Rusia telah menghancurkan lebih dari 1.500 kendaraan udara tak berawak serta hampir 4.000 tank kendaraan tempur dan lapis baja lainnya milik Ukraina. Militer Moskow dikatakan juga telah menghacurkan 3.127 artileri lapangan dan mortir, serta 4.128 kendaraan militer khusus yang digunakan tentara Kiev.
Rusia meluncurkan operasi militer khusus di Ukraina pada 24 Februari, setelah Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Luhansk (LPR) meminta bantuan Moskow untuk membela diri dari serangan tentara Kiev. DPR dan LPR adalah dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina.
Rusia mengklaim, tujuan dari operasi khusus itu adalah untuk demiliterisasi dan “denazifikasi” Ukraina. Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan, operasi miltier itu demi melindungi rakyat Donbas, yang menurutnya telah mengalami pelecehan dan genosida oleh rezim Kiev selama delapan tahun.
Menanggapi operasi Rusia, negara-negara Barat meluncurkan sanksi secara bertubi-tubi terhadap Moskow. Mereka juga memasok senjata ke Ukraina.
Tentara Moskow berhasil mengambil alih penuh Wilayah Luhansk di Ukraina Timur, Minggu (3/7/2022) lalu. Kini, Rusia tengah berfokus untuk merebut penuh Wilayah Donetsk.
Editor : Ahmad Islamy Jamil
0 Komentar