Suhu Dingin Landa NTT, Terendah di Manggarai Mencapai 10 Derajat Celsius - Kompas

 

Suhu Dingin Landa NTT, Terendah di Manggarai Mencapai 10 Derajat Celsius - Kompas.com



KUPANG, KOMPAS.com - Suhu dingin melanda sebagian besar wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Terendah, suhu mencapai 10 derajat celsius.

"Suhu paling dingin di wilayah Kabupaten Manggarai, yakni 10 derajat celsius," ujar Prakirawan BMKG Stasiun El Tari Kupang, Nanik Tresnawati, kepada Kompas.com, Senin (25/7/2022).

Suhu terdingin itu, lanjut Nanik, terjadi pada Minggu (24/7/2022).

"Itu catatan kita dalam dua pekan terakhir. Yang paling terendah itu kemarin," ujar dia.

Video Rekomendasi

Nanik menyebut, untuk suhu paling rendah selama dua minggu terakhir berkisar antara 17-20 derajat celsius, merata di hampir seluruh wilayah NTT.

Suhu tersebut bisa lebih dingin lagi, mengingat puncak musim dingin akan terjadi di Bulan Agustus 2022 mendatang.

Selain Ruteng, suhu dingin lainnya terasa di daerah lain, seperti di Bajawa, Kabupaten Ngada, dengan suhu terendah 14 derajat celsius dan Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan dengan suhu 16 derajat celsius.

Sedangkan di Kota Kupang dan kabupaten lainnya berkisar antara 17-22 derajat celsius.

"Suhu dingin masing-masing wilayah berbeda. Tergantung dari kondisi topografi masing-masing wilayah itu sendiri," kata Nanik.

Menurut Nanik, suhu dingin disebabkan karena kurangnya tutupan awan yang mengakibatkan tidak tertahannya radiasi matahari yang diterima pada saat siang hari.

Selain itu, lanjut dia, wilayah NTT yang berdekatan dengan negara Australia yang saat ini sedang mengalami musim dingin secara tidak langsung berdampak dan memengaruhi suhu yang ada di NTT.

"Wilayah NTT saat ini mengalami angin timuran yang bersifat dingin dan kering," kata dia.

Diperkirakan, suhu dingin ini puncaknya pada musim kemarau, yakni pada Bulan Agustus mendatang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting, topik menarik, dan informasi lainnya
Aktifkan

Baca Juga

Komentar