Belum Siuman, David Korban Penganiayaan Dipindahkan ke RS Mayapada - BeritaSatu

 

Belum Siuman, David Korban Penganiayaan Dipindahkan ke RS Mayapada

Kamis, 23 Februari 2023 | 17:39 WIB
Oleh: Yudo Dahono / YUD

David (kanan) korban penganiayaan anak pejabat Ditjen Pajak bersama ayahnya Jonathan Latumahina.
David (kanan) korban penganiayaan anak pejabat Ditjen Pajak bersama ayahnya Jonathan Latumahina. (Foto: Twitter Jonathan Latumahina)

Jakarta, Beritasatu.com - Korban penganiayaan Mario Dandy Satrio, David saat ini mengalami luka serius, trauma serta belum sadar. Pihak keluarga melakukan inisiatif dengan memindahkan perawatan David dari RS Medika Permata Hijau ke RS Mayapada, Rabu (22/2/2023) malam.

Advertisement

Seperti dikutip dari akun Facebook Hatala Tam, pihak keluarga memindahkan David agar pemeriksaan dapat lebih mendetail serta memperoleh perawatan yang lebih layak.

Pertama, semalam, Ananda David, kami pindahkan dari RS Medika Permata Hijau ke RS Mayapada. Pemindahan Ananda David dilakukan untuk upaya pengecekan terkait kondisinya secara lebih intensif mengingat proses kesadaran Ananda David masih sangatlah lambat. Kami mulai khawatir. Dokter kemudian menyarankan agar David dirujuk ke RS Mayapada untuk proses pemeriksaan yang lebih detail dan memperoleh fasilitas pelayanan yang lebih layak agar Ananda David lekas bangkit dari sakit yang dideritanya. Kami juga mengabarkan bahwa kondisi Ananda David sampai saat ini masih terbaring di rumah sakit dan belum sepenuhnya sadar. Namun ia sudah menunjukkan proses menggerakkan anggota badan dan batuk.

Kedua, kepada seluruh pihak RS Medika Permata Hijau dan RS Mayapada, kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Terima kasih terutama karena, sampai detik ini, telah dengan sungguh-sungguh memberikan pelayanan prima untuk mengusahakan kesembuhan anak kami. Dan juga terima kasih kepada hal-hal baik yang dari pihak rumah sakit telah upayakan secara maksimal. Terima kasih.

Advertisement

Ketiga, terkait dengan proses hukum yang sudah bergulir, kami percayakan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk mengawal dan meninindak-lanjuti kasus ini dari hilir ke hulu seadil-adilnya. Sebagai institusi penegakan hukum yang menjadi ahli waris dari nilai-nilai keadilan, kami percaya pihak kepolisian sanggup menyelesaikan kasus ini dengan tuntas. Karena itu, dengan sangat kami berharap kasus ini diselesaikan melalui proses hukum yang adil, profesional, dan terbuka tanpa intervensi dari pihak manapun. Setidak-tidaknya, kejadian seperti ini tidak terulang, lebih-lebih merugikan lebih banyak lagi orang. Please, Be A Good Cop dan PRESISI.

Keempat, kepada semua sanak famili, kerabat dan teman sejawat, kami memohon bantuan dorongan do’a dan do’a untuk kesembuhan David. Sampai detik ini kami sudah mengusahakan secara maksimal apa yang bisa kami usahakan dengan sebaik mungkin. Selebihnya, mengiringi sikap tawakkal kami, dengan sangat, kami memohon limpahan do’a demi do’a dari sanak famili, kerabat maupun teman sejawat untuk kesembuhan, kesehatan, dan pulihnya Ananda David, anak kami. Ala kulli hal, jazakumullahu ahsanal jazaa’

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

TAG: 

[Category Opsiin, Media Informasi]

Baca Juga

Komentar