Benarkah Kelompok Wagner Rusia Rekrut Warga Serbia untuk Perang di Ukraina?
MOSKOW, iNews.id - Kelompok paramiliter Rusia, Wagner membantah telah merekrut orang-orang Serbia untuk berperang di Ukraina. Bantahan itu muncul sehari setelah para aktivis mengajukan pengaduan kriminal terhadap organisasi tersebut di Beograd.
Di antara mereka yang disebut dalam pengaduan tersebut adalah duta besar Rusia untuk Serbia, Alexander Botsan-Kharchenko, dan Aleksandar Vulin, kepala Badan Keamanan dan Informasi Serbia.
"Saya tidak merekrut orang Serbia," kata pendiri Wagner, Yevgeny Prigozhin, dalam sebuah pernyataan, Jumat (20/1/2023).
Prigozhin juga mengatakan, da tidak pernah mengepalai baik Botsan-Kharchenko maupun Vulin.
Awal pekan ini Presiden Serbia, Aleksandar Vucic mengatakan, Rusia harus menghentikan upayanya untuk merekrut orang-orang Serbia untuk bertempur bersama pasukan Wagner. Ia mengatakan, situs-situs dan grup-grup media sosial Rusia mempublikasikan iklan-iklan dalam bahasa Serbia di mana kelompok Wagner meminta relawan.
Amerika Serikat (AS) mengatakan, mereka menjatuhkan sanksi baru terhadap Kelompok Wagner. AS menuduhnya Korea Utara telah mengirimkan senjata ke Rusia untuk digunakan dalam konflik Ukraina. Namun hal itu dibantah oleh Wagner.
[Category Opsiin, Media Informasi]
Komentar
Posting Komentar