Pakar Ungkap Faktor Kebrutalan Mario Dandy, Anak Pejabat Pajak - inews - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Pakar Ungkap Faktor Kebrutalan Mario Dandy, Anak Pejabat Pajak - inews

Share This

 

Pakar Ungkap Faktor Kebrutalan Mario Dandy, Anak Pejabat Pajak

Sabtu, 25 Februari 2023 | 08:04 WIB
Oleh: BW

Ahli psikologi forensik, Reza Indragiri Amriel
Ahli psikologi forensik, Reza Indragiri Amriel (Foto: Istimewa)

Jakarta, Beritasatu.com - Pakar psikologi forensik Reza Indragiri Amriel mengungkap faktor kebrutalan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo, anak pejabat pajak.

Advertisement

Menurut Reza Indragiri Amriel, pola pengasuhan orang tua merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi Mario Dandy Satriyo, anak pejabat pajak, melakukan kekerasan brutal terhadap David Ozora.

“Masih muda, pengasuhan pemanjaan secara berlebihan, bisa dipandang sebagai kondisi yang memunculkan faktor risiko pada yang bersangkutan. Jadi wajar kalau dia brutal seperti itu,” kata Reza Indragiri, dikutip dari Antara, Jumat (24/2/2023).

Peneliti dari ASA Indonesia Institute ini menjelaskan bahwa salah satu hal yang diukur melalui penilaian risiko terhadap pelaku kekerasan adalah tingkat kemandirian, baik secara finansial maupun sosial.

Advertisement

Makin seseorang tidak mandiri, kata dia, makin tinggi risiko perilaku kekerasannya.

"Barangkali ini yang dipertanyakan oleh masyarakat terkait dengan gaya hidup mewah pelaku," kata Reza Indragiri.

Reza Indragiri menegaskan, Mario Dandy bukan anak-anak, karena ia sudah dewasa, meskipun dalam berita disebutkan sebagai anak pejabat pajak.

"Jadi, sikapi dia sebagai orang dewasa. Beda dengan penyikapan terhadap pelaku anak-anak, terhadap pelaku dewasa publik boleh marah,” paparnya.

Video penganiayaan brutal Mario Dandy terhadap David viral di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat Mario Dandy menganiaya David dengan cara yang sangat brutal. Setelah itu, ia menirukan selebrasi ala CR7 julukan pemain sepak bola asal Portugal, Cristiano Ronaldo.

Menurut Reza, kendaraan mewah yang digunakan oleh pelaku dapat meningkatkan rasa percaya diri, lebih macho, chauvinistik, dan menurunkan pemikiran tentang konsekuensi perbuatannya. Hal ini sama seperti seseorang yang membawa senjata.

"Senjata membuat pemiliknya menjadi impulsif. Mungkin sensasi yang sama dirasakan oleh pengguna mobil mewah," ujarnya.

Akibat viralnya video penganiayaan tersebut, ayah Mario Dandy dicopot dari jabatannya sebagai pejabat Ditjen Pajak, kemudian diikuti dengan pengunduran diri ayah sang pelaku sebagai ASN di Kementerian Keuangan.

Menurut Reza, kasus ini dapat diselesaikan dengan cara damai atau restorative justice dengan beberapa syarat, seperti harus diselenggarakan berdasarkan kehendak kedua pihak, adanya pengakuan bersalah dari pelaku, dan tidak memaksa kedua pihak untuk mencapai kesepakatan tertentu.

Pada sisi lain, Reza mengingatkan aparat penegak hukum yang menangani perkara ini agar tidak disertai dengan perasaan ewuh pekewuh atau pun perasaan takut mengingat latar belakang orang tua pelaku maupun korban.

“Pada sisi lain, saya tidak melihat pelaku itu anaknya siapa dan korban itu anaknya siapa. Semata-mata supaya saya, lebih-lebih aparat penegak hukum tidak bias melihat peristiwa ini,” kata Reza.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

TAG: 


[Category Opsiin, Media Informasi]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages