12 Ciri-ciri Sakit Ginjal Wajib Jadi Perhatian, Cepat Lelah-Urine Berdarah - detik

 

12 Ciri-ciri Sakit Ginjal Wajib Jadi Perhatian, Cepat Lelah-Urine Berdarah

Elmy Tasya Khairally - detikHealth
Kamis, 30 Mar 2023 11:45 WIB
Doctor hands holding kidneys shape. Health care, medical insurance concept.
Ilustrasi ginjal. Foto: Getty Images/iStockphoto/Marcela Ruth Romero
Jakarta -

Ginjal merupakan dua organ yang berada tepat di bawah tulang rusuk, di setiap sisi tulang belakang. Gangguan pada ginjal biasanya terkait dengan produksi, saluran, hingga pembuangan kemih.

Organ ginjal adalah salah satu yang terpenting dalam tubuh. Namun gejala gangguan ginjal tak selalu terlihat, kecuali jika sudah sangat parah. Karena itu ciri umum yang muncul wajib diwaspadai.

Apa saja ciri-ciri sakit ginjal? Bagaimana dengan tesnya? Berikut penjelasannya

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ciri-ciri Sakit Ginjal

Sakit ginjal menimbulkan beberapa gejala yang dirasakan penderitanya. Berikut ciri-ciri sakit ginjal yang perlu kamu waspadai.

1. Kelelahan

Mengutip Lifeoptions, ginjal yang sehat membuat hormon yang disebut dengan erythropoietin atau EPO. Hormon ini memberitahu tubuh untuk membuat sel darah merah pembawa oksigen. Saat ginjal sakit, organ ini membuat lebih sedikit EPO, sehingga tubuh jadi cepat lelah.

2. Sesak Napas

Gejala sesak nafas bisa berhubungan dengan penyakit ginjal karena dua alasan. Pertama, cairan ekstra dalam tubuh yang menumpuk di paru-paru, kedua, sama seperti ciri-ciri kelelahan, kurangnya hormon EPO membuat tubuh sesak kekurangan oksigen dan napas.

3. Bengkak pada Tangan atau Kaki

Ginjal yang sakit tidak bisa mengeluarkan cairan ekstra yang menumpuk di tubuh. Sehingga hal ini menyebabkan pembengkakan di kaki, pergelangan kaki dan telapak tangan dan atau kaki.

4. Makan seperti Terasa Logam

Ciri-ciri sakit ginjal berikutnya adalah makanan yang terasa seperti logam. Kondisi ini disebabkan penumpukan uremia atau limbah dalam darah, yang membuat rasa makanan berbeda dan bau mulut. Nafsu makan juga berkurang dan membuat berat badan turun.

5. Gangguan Buang Air Kecil

Ginjal bekerja membuang racun pada tubuh lewat urine. Gangguan pada ginjal pasti mempengaruhi produksi hingga pembuangan urine.

Penderitanya buang air kecil lebih sering atau dalam jumlah yang lebih banyak dari biasanya dengan urin yang berwarna pucat. Ciri lain adalah penderita merasakan tekanan atau kesulitan dalam buang air kecil.

6. Kulit Sangat Gatal

Ciri sakit ginjal berikutnya adalah gatal yang sebetulnya sangat umum. Salah satu fungsi ginjal adalah membuang limbah dari aliran darah. Saat ginjal sakit, penumpukan limbah dalam darah bisa menyebabkan rasa gatal yang parah.

7. Mual

Mengutip Bestlife, batu yang ginjal bergerak dari ginjal ke ureter bisa menghalangi aliran urin. Saat ini terjadi, penderitanya mungkin mengalami nyeri yang bisa disertai mual dan muntah.

8. Penyakit Gusi

Masalah pada ginjal bisa menyebabkan penyakit gusi yang mengakibatkan pembusukan dan kehilangan gigi. Sebuah metaanalisis tahun 2013 mengungkapkan, pasien dengan penyakit ginjal kronis lebih mungkin mengalami penyakit periodontal.

Riset ini dimuat dalam Pakistan Journal of Medical Science. Selain itu, ciri sakit ginjal pada pasien adalah mulit kering dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki masalah serupa.

9. Sembelit

Menurut ahli onkologi Przemyslaw Twardowski MD, kanker ginjal bisa menyebabkan gangguan kimiawi tubuh. Gangguan ini adalah kelebihan kalsium dalam aliran darah yang dapat menyebabkan sembelit.

10. Nyeri di Bawah Tulang Rusuk

Mungkin banyak yang mengaitkan masalah ginjal dengan nyeri punggung bawah. Namun sebenarnya, nyeri di dekat tulang rusuk lebih memiliki kemungkinan adanya indikasi masalah ginjal.

Menurut ahli urologi dan profesor onkologi urologi di John Wayne Cancer Institute di Providence Saint John's Health Center di Santa Monica, California, ginjal secara anatomis terletak di bawah tulang rusuk.

11. Kebingungan

Sakit ginjal bisa menyebabkan linglung atau kebingungan. Fungsi ginjal yang tak berfungsi dengan baik menyebabkan ginjal tidak mampu menyaring kotoran di dalam tubuh. Hal ini bisa menyebabkan racun yang menyebar dan mempengaruhi kinerja otak

12. Darah dalam Urine

Jika terdapat darah dalam urine, atau warna yang sedikit merah atau coklat, maka sebaiknya kamu langsung memeriksakan diri ke dokter. Sebab, darah dalam urine bisa mengindikasikan batu ginjal, tumor, infeksi ginjal, kandung kemih atau iritasi dalam saluran kemih.

Tes untuk Menentukan Penyebab Sakit Ginjal

Sakit pada ginjal bisa disebabkan karena beberapa masalah kesehatan seperti batu ginjal, retensi urin, striktur ureter, infeksi ginjal, penyakit ginjal polikistik, cedera, hingga kanker ginjal.

Mengutip Cleveland Clinic, untuk mengetahui apa penyebab dari sakit ginjal yang dirasakan, tenaga kesehatan biasanya melakukan tes seperti:

1. Urinalysis

Tes ini memeriksa keberadaan darah, sel darah putih (yang menunjukkan adanya infeksi), protein dan molekul tertentu yang berkaitan dengan gangguan ginjal.

2. Imaging test

Pemindaian ultrasonografi atau CT bisa memberikan gambar struktur fisik ginjal dan saluran kemih. Tes ini juga bisa memberitahu jika adanya batu dan menentukan apakah aliran urin memadai.

Itulah sejumlah ciri-ciri sakit ginjal dan tes yang dilakukan untuk menentukan penyebab sakit ginjal. Yuk selalu terapkan gaya hidup sehat, salah satunya minum air putih cukup. Semoga informasi ini bermanfaat Detikers.





Simak Video "Awas! Usia Muda Juga Bisa Kena Penyakit Ginjal Kronis"


(elk/row)

Baca Juga

Komentar