Fenomena Ekuinoks 21 Maret Sambut Awal Ramadhan dan Nyepi
Pertengahan Maret 2023 ada dua momen penting, yakni awal Ramadhan dan peringatan Hari Raya Nyepi. Kedua momen itu akan disambut fenomena Ekuinoks Maret dan kulminasi Matahari.
Dikutip dari laman Edukasi Sains dan Antariksa Organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa (ORPA) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), secara singkat, ekuinoks adalah fenomena ketika Matahari melintasi ekuator Bumi.
Oleh karenanya, saat terjadi fenomena yang juga disebut titik balik Matahari ini, waktu siang dan malam tidak terlalu panjang ataupun pendek. Fenomena ekuinoks Maret terjadi pada 21 Maret 2023.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ekuinoks berkaitan dengan bagaimana kemiringan Bumi berubah sepanjang tahun, yang memengaruhi tempat Matahari muncul dalam kaitannya dengan ekuator.
Tanggal 21 Maret menandai ekuinoks pertama di tahun ini. Titik balik Matahari yang kedua, akan terjadi pada 23 September 2023. Laman Edukasi Sains dan Antariksa BRIN merinci, ekuinoks 21 Maret 2023 terjadi pada pukul 04.24 WIB / 05.24 WITA / 06.24 WIT dengan jarak Bumi-Matahari adalah 148.981.052 km.
Sedangkan kulminasi Matahari, secara umum sebenarnya merujuk kepada kondisi ketika Matahari mencapai titik tertinggi saat tengah hari.
Dikarenakan letak Indonesia membentang dari 6 derajat Lintang Utara hingga 11 derajat Lintang Selatan, wilayah kita mengalami kulminasi, yakni ketika Matahari di atas Indonesia saat tengah hari selama 44 hari.
Kulminasi Matahari dimulai sejak 20 Februari hingga 5 April dan 8 September hingga 22 Oktober. Ekuinoks juga menjadi bagian dari kulminasi Indonesia karena Indonesia juga dilalui Garis Khatulistiwa.
Ada sebelas kota di Indonesia yang dilalui garis ini, yaitu:
- Pasaman Barat, Sumatra Barat
- Koto Alam, Sumatra Barat
- Bonjol, Sumatra Barat
- Pangkalan Lesung (Riau)
- Lipat Kain (Riau)
- Tanjung Teludas (Kepulauan Riau)
- Pontianak (Kalimantan Barat)
- Santan Hulu (Kalimantan Timur)
- Tinombo Selatan (Sulawesi Tengah)
- Kayoa (Maluku Utara)
- Raja Ampat (Papua Barat Daya).
Simak Video "Alasan Pengunjung Borong Baju di Tanah Abang Jelang Ramadan"
(rns/rns)
Komentar
Posting Komentar