Kontak Tembak TNI-Polri dengan KKB di Bandara Bilorai Diduga Ulah Kelompok Apen Kobogau

JAKARTA, iNews.id - Kontak tembak TNI-Polri dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terjadi di Bandara Bilorai, Kabupaten Intan Jaya, Papua Pegunungan. Diduga, peristiwa itu merupakan ulah KKB pimpinan Apen Kobogau.
“Diduga ini ulah KKB Kodap VIII Intan Jaya pimpinan Apen Kobogau bersama dengan Apertinus Kobogau," kata Kapolres Intan Jaya, AKBP Afrizal Asri, Rabu (8/3/2023).

Dia menyebut, kelompok itu diduga hendak mengganggu aktivitas bandara. Namun, dugaan itu hingga saat ini masih ditelusuri.
"Kami juga menduga Kelompok tersebut ingin mengganggu aktivitas bandara namun hal ini akan kami telusuri lebih lanjut,” ujarnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo, mengatakan peristiwa penembakan terjadi saat Pesawat Smart Aviation PK-SNG bermuatan kargo tiba di Bandara Bilorai. Pesawat itu bertolak dari Kabupaten Mimika membawa barang kargo.
Dia mengatakan, terdengar bunyi tembakan sebanyak lima kali saat kegiatan bongkar muat berlangsung. Masyarakat sekitar pun, kata dia, lantas berlindung ke Pospol Bandara Bilorai.

"Saat kegiatan bongkar barang kargo oleh porter, terdengar bunyi tembakan sebanyak 5 kali sehingga masyarakat sekitar dengan cepat berlindung ke Pos Pol Bandara untuk berlindung,” ujar Ignatius Benny.
Menurutnya, sekitar Pukul 08.20 WIT, pesawat Daby Air yang hendak landing di Bandara Bilorai diarahkan ke Nabire. Sebab, situasi di sekitar bandara dinilai tidak memungkinkan akibat gangguan tersebut.

Dia menyampaikan, aparat gabungan kembali mendapat gangguan tembakan sebanyak tiga kali yang kemudian dibalas saat bergeser ke Pos Pasopati J2.
Dia menyebutkan, aparat telah berkoordinasi bersama penanggung jawab Bandara Bilorai untuk menghentikan aktivitas penerbangan di bandara jika situasi belum membaik.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar