Puluhan Siswa SMP di Bengkulu Utara Sayat Tangan Demi Konten, Ini Hasil Pemeriksaan Polisi
BENGKULU UTARA, iNews.id - Puluhan siswa di salah satu SMP di Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, nekat melukai tangannya. Perbuatan itu dilakukan diduga untuk mengikuti trend konten media sosial.
Namun, puluhan siswa itu tidak menggunakan benda tajam saat menggores lengan. Hal itu mereka lakukan lantaran pengaruh dari media sosial serta ingin mengikuti tren media sosial.

Kapolres Bengkulu Utara AKBP Andy Pramudya Wardana mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan siswa melukai tangan. Seperti, ingin mencari jati diri yang terinspirasi dari media sosial dan faktor di keluarga.
"Mereka ingin mencari jati diri sehingga meniru apa yang dilihat di media sosial, lalu perbuatan ini juga ada faktor dimarahi orang tua di rumah," kata Andy, Minggu (12/3/2023).

Andy menjelaskan, jika pihaknya telah bertemu dengan siswa, pihak sekolah, orangtua siswa, Dinas Pendidikan serta Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak Kabupaten Bengkulu Utara, sehingga permasalahan ini telah diselesaikan.
"Kita telah bertemu dengan siswa salah satu SMP yang menggoreskan tangan sendiri. Masalah ini telah diselesaikan," kata Andy.

Untuk itu, permasalahan ini tidak menjadi polemik lagi, dan tidak menjadi trend di sekolah lainnya. Khususnya di Kabupaten Bengkulu Utara.
"Kami mengimbau agar apa yang dilakukan siswa ini tidak ditiru dan diikuti siswa dari sekolah lain," kata Andy.

Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Follow Berita iNewsRegional di Google News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar