Minggu, 5 Maret 2023 | 13:14 WIB
Oleh: Muhammad Aulia / FFS
Jakarta, Beritasatu.com - Kebakaran hebat melanda area permukiman di sekitar Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023). Namun demikian, peristiwa tersebut tidak menghalangi warga sekitar untuk menggelar resepsi pernikahan.
Pantauan Beritasatu.com di lokasi, Minggu (5/3/2023), resepsi pernikahan itu digelar warga RT 9/RW 1, Kelurahan Rawabadak, Jakarta Utara. Tampak tenda berikut juga tempat duduk mempelai pengantin sudah terpasang rapi di lokasi.
Selain itu, ada juga sejumlah hidangan prasmanan yang telah disajikan di tempat acara. Resepsi pernikahan ini dilangsungkan secara sederhana di sekitar area permukiman.
Sementara di waktu yang sama, pencarian korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang masih terus berlangsung. Tidak jauh dari lokasi resepsi pernikahan, alat berat terus berupaya menyingkirkan puing-puing sisa kebakaran demi mencari korban yang kemungkinan tertimbun.
Salah satu pihak keluarga mempelai menyebutkan resepsi pernikahan tetap digelar pascaperistiwa kebakaran. Hal itu mengingat acaranya sudah dijadwalkan dari jauh hari.
"Sudah terjadwal juga," ungkapnya singkat.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menerangkan, pada Sabtu (4/3/2023) kemarin, anjing pelacak K9 menemukan adanya indikasi korban tertimbun. Alat berat harus dikerahkan karena puing yang tebal.
"Hari ini kita tindaklanjuti bersama Bapak Kapolres Metro Jakarta Utara untuk mendatangkan alat berat sehingga nantinya apakah indikasi yang dilakukan pelayanan melalui K9 untuk menemukan korban, ini bisa diatasi dengan alat berat," ujar Trunoyudo di lokasi.
Trunoyudo menyampaikan, kegiatan kali ini berfokus pada evakuasi. Selain itu, penyelidikan terkait peristiwa kebakaran juga dilakukan kepolisian dengan metode ilmiah.
"K9 kemarin ada satu titik, ini kita lihat tumpukannya sangat tebal sekali karena posisi rumah itu jatuh ke bawah, sehingga kita gunakan alat berat," ungkapnya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
TAG:
Komentar
Posting Komentar