Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Jalur Gentong Mudik Pilihan

    Diduga Kelelahan, Pemudik Meninggal Dunia di Jalur Gentong - Beritasatu

    8 min read

     

    Diduga Kelelahan, Pemudik Meninggal Dunia di Jalur Gentong

    Selasa, 25 April 2023 | 23:29 WIB
    Rifki Saebani / FER
    Antrean kendaraan pemudik melintas di Jalur Selatan Lingkar Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (7/6/2019). Memasuki H+2 Lebaran arus balik di jalur selatan menuju Bandung dan Jakarta terpantau padat.
    Antrean kendaraan pemudik melintas di Jalur Selatan Lingkar Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (7/6/2019). Memasuki H+2 Lebaran arus balik di jalur selatan menuju Bandung dan Jakarta terpantau padat. (ANTARA FOTO)

    Tasikmalaya, Beritasatu.com - Seorang pemudik bernama Iyep Supriyatna berusia 56 tahun, dikabarkan meninggal dunia di sebuah warung yang berada di Jalur Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (25/4/2023) malam.

    Diketahui, pemudik meninggal dunia diduga kelelahan saat hendak beristirahat di sebuah warung tersebut setelah menempuh kemacetan di area Jalur Gentong.

    Kronologi awal kejadian, saat itu korban melakukan perjalanan bersama keluarganya dari Tasikmalaya menuju arah Bandung mobil angkot.

    Advertisement

    Kemudian saat hendak beristirahat, korban turun dari angkot dan berjalan menuju arah warung. Setelah berjalan beberapa langkah, tiba-tiba korban terjatuh hingga tak sadarkan diri.

    Salah seorang anak korban, bernama Candra mengatakan, usai kejadian tersebut dirinya dibantu warga sekitar langsung mengevakuasi korban menuju warung.

    “Jalan tadi sampe depan warung, lalu tiba-tiba terjatuh. Setelah dievakuasi kemudian di cek masih ada (hidup) lalu tak lama setelah itu meninggal dunia,” kata Candra kepada wartawan, Selasa (25/4/2023) malam.

    Candra mengaku, jika selama di perjalanan tadi ayahnya itu tidak mengeluhkan sakit apapun. Hanya saja kondisi korban saat itu terlihat seperti mengalami pusing.

    “Selama di perjalanan enggak ada keluhan sakit apapun, seperti orang sehat (normal) biasa,” ungkapnya.

    Sementara itu, mendengar informasi tersebut pihak kepolisian yang sedang bertugas di jalur Gentong langsung mendatangi lokasi kejadian untuk mengevakuasi serta melakukan pemeriksaan olah tempat kejadian perkara.

    “Kita evakuasi korban ke Puskesmas terdekat. Nanti soal penyebabnya biar petugas tim medis yang menyampaikan. Iya korban menggunakan kendaraan angkot,” ungkap Kasat Lantas Polres Tasikmalaya Kota, AKP Tejo Reno Indratno di lokasi kejadian.

    Pantauan Beritasatu.com di lapangan, hingga saat ini petugas kepolisian pun masih belum bisa memberikan keterangan pasti terkait penyebab kematian korban.

    Namun dugaan sementara, korban meninggal akibat kelelahan saat melakukan perjalanan mudik. Korban saat itu langsung dievakuasi menuju mobil ambulans, untuk keluarga korban akan difasilitasi agar bisa pulang menuju Bandung.

    Saksikan live streaming program-program BTV di sini

    Bagikan

    BERITA TERKAIT

    Arus Balik di Jalur Gentong Padat Merayap, Polisi Lakukan One Way 5 Kali

    Arus Balik di Jalur Gentong Padat Merayap, Polisi Lakukan One Way 5 Kali

    NUSANTARA
    H+2 Lebaran, Jalur Gentong Dipadati Arus Balik Pemudik

    H+2 Lebaran, Jalur Gentong Dipadati Arus Balik Pemudik

    NUSANTARA
    Catat! Ini Akses Alternatif Hindari Macet di Jalur Gentong

    Catat! Ini Akses Alternatif Hindari Macet di Jalur Gentong

    NUSANTARA
    Antisipasi Penumpukan, Puan Minta Jumlah Nakes di Posko Mudik Diperbanyak

    Antisipasi Penumpukan, Puan Minta Jumlah Nakes di Posko Mudik Diperbanyak

    NASIONAL
    H+3 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Dipadati Masyarakat Arus Balik dan Mudik

    H+3 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Dipadati Masyarakat Arus Balik dan Mudik

    MEGAPOLITAN
    Puncak Arus Balik, Kendaraan Pemudik Padati Gerbang Tol Warugunung

    Puncak Arus Balik, Kendaraan Pemudik Padati Gerbang Tol Warugunung

    NUSANTARA

    Menhub Pantau Pergerakan Moda Transportasi Udara di Bandara Soetta

    BERITA TERKINI

    Laba Tugu Insurance Melesat 1.184 Persen di Kuartal I 2023

    Laba Tugu Insurance Melesat 1.184 Persen di Kuartal I 2023

    EKONOMI 8 menit yang lalu
    Wall Street Terkapar karena DPK First Republic Bank Anjlok

    Wall Street Terkapar karena DPK First Republic Bank Anjlok

    EKONOMI 16 menit yang lalu
    Bursa Eropa Ambles, Saham Pertambangan dan Bank Turun

    Bursa Eropa Ambles, Saham Pertambangan dan Bank Turun

    EKONOMI 35 menit yang lalu
    Situ Rawa Gede Bekasi, Wisata Alternatif Hindari Kemacetan dan Cuaca Panas

    Situ Rawa Gede Bekasi, Wisata Alternatif Hindari Kemacetan dan Cuaca Panas

    MEGAPOLITAN 49 menit yang lalu
    Pembatasan Angkutan Barang Diperpanjang, Ini Kata Jasa Marga

    Pembatasan Angkutan Barang Diperpanjang, Ini Kata Jasa Marga

    EKONOMI 54 menit yang lalu
    1 Wisatawan Tewas Terseret Arus Deras di Batu Joto Sekadau, Kalbar

    1 Wisatawan Tewas Terseret Arus Deras di Batu Joto Sekadau, Kalbar

    NUSANTARA 2 jam yang lalu
    IDI Tolak Berdamai dengan Pelaku Penganiayaan Dokter Carel

    IDI Tolak Berdamai dengan Pelaku Penganiayaan Dokter Carel

    NUSANTARA 2 jam yang lalu
    Mayat Dalam Karung Ditemukan di Rumah Dokter Spesialis di Tegal

    Mayat Dalam Karung Ditemukan di Rumah Dokter Spesialis di Tegal

    NUSANTARA 2 jam yang lalu
    Polisi Tangkap 2 Pelaku Penganiayaan Dokter Puskesmas di Lampung Barat

    Polisi Tangkap 2 Pelaku Penganiayaan Dokter Puskesmas di Lampung Barat

    NUSANTARA 3 jam yang lalu
    Mardiono Sudah Kantongi Nama Capres yang Diusung PPP

    Mardiono Sudah Kantongi Nama Capres yang Diusung PPP

    BERSATU KAWAL PEMILU 3 jam yang lalu
    Infografik TextInfografik Penyelenggaraan Sidang Isbat 1 Syawal 1444 H
    B-FILES
    Perlu Terobosan Hukum Bongkar Transaksi Rp 189 T di Kemenkeu

    Perlu Terobosan Hukum Bongkar Transaksi Rp 189 T di Kemenkeu

    Komentar
    Additional JS