Kasus Temuan Formalin di Makanan Jokowi, Sandiaga: Jangan Terulang di KTT ASEAN
Jakarta, Beritasatu.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno angkat bicara terkait kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) nyaris mengonsumsi buah mengandung formalin saat liburan di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Sandiaga mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Otorita Labuan Bajo Flores (BOLBF) supaya hal serupa tidak terjadi ketika perhelatan KTT ASEAN ke-42 pada 9-11 Mei 2023, yang akan digelar di Labuan Bajo.
"Sudah kami sampaikan agar semua penyedia pasokan itu dalam siaga satu, agar jangan sampai terjadi kekurangan, jangan sampai terjadi makanan yang di bawah standar apalagi yang membahayakan kesehatan," kata Menparekraf Sandiaga kepada awak media di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (27/4/2023) dikutip dari Antara.
Sebelumnya Presiden Jokowi dikabarkan nyaris mengonsumsi buah yang mengandung formalin saat berkunjung ke Labuan Bajo, pada pekan lalu. Kunjungan Jokowi sendiri selain dalam rangka berlibur Lebaran bersama keluarganya, juga sekaligus meninjau kesiapan daerah itu menjadi tuan rumah KTT ASEAN ke-42.
Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) melakukan food security pada beberapa titik kunjungan Presiden Joko Widodo dan keluarga, diantaranya di tempat transit Bandara Komodo, Hotel Meruorah, Hotel Ayana, dan Puncak Waringin.
Menurut Kepala Loka POM Manggarai Barat, Andirusmin Nuryadin terdapat sampel yang dinyatakan positif formalin. Buah-buahan tersebut kemudian dipisahkan untuk tidak dihidangkan.
Dalam kesempatan terpisah, Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi menyatakan hidangan untuk para tamu kenegaraan KTT ASEAN ke-42 mendatang akan diperiksa dan dipastikan bebas dari kandungan formalin.
Wagub NTT menilai bahwa peran pemerintah daerah dalam pelaksanaan KTT ASEAN sebagai faktor pendukung dalam menyiapkan hal-hal teknis selain yang sudah dipersiapkan Presiden dan pemerintah pusat.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Komentar
Posting Komentar