Duta Besar Sudan Tegaskan Perang di Negaranya Bukan Perang Saudara
Rabu, 3 Mei 2023 | 15:46 WIB
Anisa Fauziah / RZL
Duta Besar Republik Sudan untuk Indonesia Yassir Mohamed Ali. (Beritasatu.com/Anisa Fauziah)
Jakarta, Beritasatu.com - Duta Besar Republik Sudan untuk Indonesia Yassir Mohamed Ali menekankan bahwa perang yang tengah bergeliat di negaranya saat ini bukanlah perang saudara. Perang yang terjadi merupakan konflik antara perang yang melibatkan antara militer Sudan dan pasukan Rappid Support Forces (RSF).
“Izinkan saya mengklarifikasi satu hal, bahwa tidak ada perang saudara di Sudan. Kami harus menyebutkan ini dengan jelas berulang kali dan sekali lagi tidak ada perang saudara di Sudan,” kata Duta Besar Sudan, Yassir Mohamed Ali di Residence of Ambassador of Sudan, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Rabu (3/5/23).
Berangkat dari latar belakang sejarah, negara Sudan terletak di timur laut benua Afrika. Negara ketiga di Afrika dan terbesar di Afrika ini memiliki kekayaan emas telah berkonflik 1920-an pada masa era kolonial Inggris.
Advertisement
Seorang pria berjalan melewati rumah yang terkena serangan dalam pertempuran di Khartoum, Sudan, 25 April 2023.
Mayoritas warga negara Sudan adalah muslim diikuti dengan kehadiran Kristiani. Namun Duta Besar Sudan untuk Indonesia menyatakan persatuan dan keragaman di tanahnya belum stabil seperti Indonesia.
“Fakta bahwa politisi Sudan dan kami tidak cukup bijak untuk penyelesaian politik untuk membuat persatuan dalam keragaman seperti yang terjadi di Indonesia. Kami kagum dengan orang Indonesia," kata Ali.
Perang antara pasukan militer negara Sudan dan paramiliter Sudan Rapid Forces (RSF) ini merupakan sebuah konflik dari kelompok pemberontak untuk menggulingkan pemerintahan berkuasa di Sudan. Akibat konflik bersenjata ini, setidaknya 427 orang tewas dan lebih dari 3.700 terluka, menurut badan-badan PBB.
Indonesia sendiri berhasil mengevakuasi WNI dari Sudan. Kementerian Luar Negeri menyatakan sebanyak 949 WNI sudah berhasil dievakuasi per 1 Mei 2023.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Bagikan
BERITA TERKAIT
Lolos dari Perang di Sudan, Gibran Disambut Haru Orang Tua
NUSANTARA
Ganjar Pastikan Warga Jateng Terdampak Konflik Sudan Pulang dengan Selamat
NUSANTARA
Menlu: 949 WNI Sudah Dievakuasi dari Sudan
INTERNASIONAL
Khartoum Kian Mencekam, Pemerintah Sudah Akan Jelaskan Situasi Terkini
INTERNASIONAL
Cerita Fahri Terjebak di Sudan hingga Dievakuasi ke Indonesia
NUSANTARA
Didata di Asrama Haji, 361 WNI dari Sudan Akan Dipulangkan ke Kampung Halaman
MEGAPOLITAN
Olah TKP Lokasi Penembakan di Kantor MUI Menteng
BERITA TERKINI
Syarat Capres yang Diusung PAN, Zulhas: Lanjutkan Pembangunan di Era Jokowi
BERSATU KAWAL PEMILU5 menit yang lalu
Bolehkah Mantan Narapidana Korupsi Daftar Caleg?
BERSATU KAWAL PEMILU7 menit yang lalu
KPK Jerat Pengacara Lukas Enembe sebagai Tersangka Perintangan Penyidikan
NASIONAL12 menit yang lalu
Siap-siap, Distribusi Bantuan Beras Tahap 2 Sudah Dimulai
EKONOMI13 menit yang lalu
Indonesia Siap Gaet Wisman Lewat Arabian Travel Market Dubai 2023
LIFESTYLE13 menit yang lalu
Pecat Javi Garcia, Leeds United Tunjuk Sam Allardyce Jadi Pelatih
SPORT13 menit yang lalu
Apa Itu Bawaslu? Ini Penjelasan Lengkap dengan Tugas dan Wewenangnya
BERSATU KAWAL PEMILU15 menit yang lalu
Simulasi Pasangan Capres-cawapres Versi Cak Imin, Ada Prabowo-Airlangga
BERSATU KAWAL PEMILU16 menit yang lalu
Diduga Ada Sisa Bara Api, Olah TKP Malang Plaza Batal
NUSANTARA21 menit yang lalu
Liverpool vs Fulham: Thiago Akhiri Musim Lebih Cepat
SPORT26 menit yang lalu
B-FILES
Perlu Terobosan Hukum Bongkar Transaksi Rp 189 T di Kemenkeu
Komentar
Posting Komentar