Indonesia Sepakati 4 Kerja Sama Bilateral dengan Kongo, Apa Saja? - inews - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image
demo-image

Indonesia Sepakati 4 Kerja Sama Bilateral dengan Kongo, Apa Saja? - inews

Share This
Responsive Ads Here

 

Indonesia Sepakati 4 Kerja Sama Bilateral dengan Kongo, Apa Saja?

6-7 minutes Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan, saat menerima kunjungan Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Pertahanan dan Menteri Keuangan Republik Demokratik Kongo, Jean-Pierre Bemba Gombo. (Foto: Instagram @luhut.pandjaitan)

JAKARTA, iNews.id - Indonesia dan Republik Demokratik Kongo menyepakati 4 kerja sama bilateral, yang telah dituangkan dalam Surat Niat (letter of intent/LoI) kerja sama bilateral. 

logo_20230120075449

SHOPEE BRAND FESTIVAL

Spesial Brand Festival! Selected Product diskon s/d 40%|Mall FLASH SALE|Dapatkan Cashback Spesial s/d 50%

LIHAT
KODE YSX

S & K 📅 31 May 2023

Kesepakatan tersebut dihasilkan dari pertemuan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, dengan Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Pertahanan dan Menteri Keuangan Republik Demokratik Kongo, Jean-Pierre Bemba Gombo, yang berkunjung ke Indonesia pada 11-13 Mei 2023.

Baca Juga

luhut_bertemu_wamendag_korsel

Menko Luhut mengatakan, kerja sama bilateral antara Indonesia dan Republik Demokratik Kongo (Democratic Republic of Congo/DRC) diharapkan akan memberikan manfaat yang besar bagi kedua negara, terutama dalam bidang pembangunan ekonomi dan keamanan. 

"Kami berharap bahwa melalui kerja sama ini, Indonesia dapat menjadi mitra strategis bagi DRC, dan kedua negara saling mendukung untuk mencapai tujuan bersama," ujar Luhut dalam keterangan tertulis, Selasa (16/5/2023). 

Baca Juga

luhut_binsar_pandjaitan

Sebagai upaya untuk memperkuat hubungan bilateral antarkedua negara, pemerintah Kongo akan mengajukan pembukaan Kedutaan Besar DRC di Indonesia dan diharapkan Indonesia juga membuka Kedutaan Besar RI di Kinshasa.

 Menko Luhut juga menjelaskan tentang program pengembangan listrik dan Dana Desa yang akan diterapkan di sekitar kawasan industri yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. 

Melalui program ini, perusahaan akan membangun politeknik dan menyediakan 5 MW daya listrik berlebih untuk memenuhi kebutuhan listrik desa sekitar kawasan industri.

 Menko Luhut menyampaikan komitmen pemerintah Indonesia untuk terus meningkatkan investasi dan pengembangan industri, dengan memperhatikan isu lingkungan, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat.

 "Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa kawasan industri di Indonesia tetap memperhatikan aspek lingkungan dan sosial, sehingga dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan sekitar," ujar Luhut.

Baca Juga

blok_masela

Berikut 4 kerja sama yang disepakati Indonesia dengan Kongo: 

1. Koalisi Hutan dan Karbon
Indonesia mengusulkan kerja sama antara Indonesia, DRC, dan Brazil dalam membentuk koalisi hutan dan karbon guna mendorong manajemen hutan yang berkelanjutan, mengurangi deforestasi, dan meningkatkan kapasitas penyerapan karbon untuk mengatasi perubahan iklim.

 2. Investasi Pertambangan
Indonesia berkeinginan untuk menjajaki kerja sama di bidang pertambangan dengan DRC yang bertujuan untuk mencapai keuntungan bersama, pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, dan perkembangan kedua negara. Indonesia akan melakukan transfer pengetahuan dan pembangunan kapasitas kepada DRC guna meningkatkan kemampuan operasional di sektor pertambangan.

 3. Pelatihan Militer
TNI berencana untuk meningkatkan kapabilitas militer DRC melalui kerja sama pelatihan militer, dan Pindad akan menyediakan peralatan militer termasuk seragam, senjata ringan, kendaraan lapis baja, peralatan angkatan udara, serta pelatihan bagi tentara dan pasukan khusus.

 4. Pengembangan Perkebunan Kelapa Sawit
Kedua negara memiliki pengalaman dalam bidang budidaya kelapa sawit yang berkelanjutan, oleh karena itu Indonesia mengungkapkan minatnya untuk menjajaki kerja sama dalam pengembangan perkebunan kelapa sawit di DRC. Selain itu, Indonesia juga akan mengekspor produk jadi dan bahan baku hingga saat DRC memiliki kilang pengolahan sendiri.

Editor : Jeanny Aipassa

Follow Berita iNews di Google News


Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Opsi lain

Arenanews

Berbagi Informasi

Media Informasi

Opsiinfo9

Post Bottom Ad

Pages